Gempa Hari Ini

BMKG: Gempa Magnitudo 3.8 Guncang Yalimo Papua, Cek Pusat Gempa Terkini 2 Menit Lalu dan Dampak

Informasi gempa hari ini dengan magnitudo 3.8 guncang wilayah Yalimo, Papua, cek pusat gempa terkini 2 menit yang lalu dan titik koordinat dari BMKG.

Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
Akun X @infobmkg
Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika merilis informasi gempa hari ini, pagi ini gempa dengan magnitudo 3.8 guncang wilayah Yalimo, Papua, Senin (29/72024), cek pusat gempa terkini! 

TRIBUNKALTARA.COM - Mengintip informasi dari Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG, gempa hari ini mengguncang wilayah Yalimo, Papua, Senin (29/7/2024).

Akun resmi @infobmkg melaporkan pusat gempa terkini 2 menit yang lalu berada di wilayah Yalimo, Papua.

Menurut catatan BMKG, pusat gempa berada di kedalaman 66 km.

Waktu terjadinya gempa bumi pagi ini adalah pada pukul 05:18:27.

Kekuatan magnitudo dari gempa yang mengguncang Yalimo, Papua hari ini adalah 3.8 skala richter.

Lokasi titik koordinat gempa berada di 3.48 LS, 139.51 BT, Yalimo, Papua.

Ilustrasi gempa bumi
Ilustrasi gempa bumi - Gempa hari ini dengan magnitudo 3.8 guncang Yalimo Papua di kedalaman 66 km, Senin (29/7/2024)

Informasi gempa terkini di Papua dengan kekuatan magnitudo 3.8 ini dikutip dari akun resmi X @infobmkg.

"#Gempa Mag:3.8, 29-Jul-2024 05:18:27WIB, Lok:3.48LS, 139.51BT (34 km TimurLaut YALIMO-PAPUA), Kedlmn:66 Km #BMKG"

Disclaimer: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapaan data.

Baca juga: Gempa Seram Bagian Timur Maluku Hari Ini, Cek Koordinat dan Pusat Gempa Terkini BMKG, Magnitudo 4.5

Berikut adalah informasi MMI dan dampak yang dapat dipelajari berdasarkan skala MMI dari laman BMKG.

I MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau guncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

Baca juga: BMKG: Gempa M 4.0 Hantam Malang Jawa Timur, Cek Pusat Gempa Terkini hingga Titik Koordinat

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

Baca juga: Gempa Raja Ampat Papua Barat Pagi Ini, Cek Magnitudo dan Pusat Gempa Terkini 2 Menit yang Lalu BMKG

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal.

Pipa-pipa dalam rumah putus.

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

Baca juga: 3 Daerah Rasakan Getaran Gempa Kuningan Jawa Barat, Magnitudo Berubah, Ini Penjelasan Terbaru BMKG

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(*)

Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved