Berita Tana Tidung Terkini

300 Pelaku Usaha di Tana Tidung Sediakan Pelayanan QRIS, Bankaltimtara Targetkan UMKM di Stand Irau

Ternyata penggunaan QRIS di Tana Tidung termasuk yang terbanyak di Kalimantan Utara. Hal ini berdasarkan data ada 300 pelaku UMKM pakai pelayanan QRIS

|
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ RiSMAYANTI
Pemimpin Bank BPD Kaltimtara Kantor Cabang Tana Tidung, Agus Setiawan Ungkap IRAU Ke-7 Tana Tidung di Tahun 2024 Ini Jadi Peluang Perluas Pengguna Qris. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Di era yang serba digital saat ini, perbankan memberikan kemudahan bagi masyarakat Tana Tidung, Kalimantan Utara dalam melakukan transaksi jual beli.

Salah satunya dengan menggunkan pelayanan QRIS sebagai alat pembayaran non tunai.

Pemimpin BPD Kaltimtara atau Bankaltimtara Kantor Cabang Tana Tidung, Agus Setiawan mengungkapkan, 300 pelaku UMKM di Tana Tidung sudah menyediakan pelayanan pembayaran non tunai dengan QRIS

Dengan jumlah 300 orang ini, Tana Tidung termasuk salah satu daerah di Kalimantan Utara yang terbanyak  melakukan pembayaran non tunai menggunakan QRIS dengan jumlah traksaksi perharinya pun cukup besar.

"Pengguna QRIS di Tana Tidung ini sebenarnya sudah termasuk yang terbanyak di Kalimantan Utara, karena sudah mencapai 300an dan transaksinya cukup besar bisa sampai satu miliar lebih perbulan," sebutnya.

Ia mengatakan, Bankaltimtara menargetkan pengguna QRIS di Tana Tidung yaitu pelaku UMKM ataupun pemilik toko.

Baca juga: Viral Kasir Kedai Es Krim Palsukan Barcode QRIS, Gelapkan Uang Perusahaan Hingga Rp 45 Juta

"Kalau Bank Kaltimtara ada targetnya tersendiri untuk berapa pengguna QRIS untuk diaktifasikan yang jelas sasarannya ke pelaku usaha," jelas Agus Setiawan.

Walau sudah banyak pelaku usaha di Tana Tidung  yang menggunakan QRIS, tapimasih ada sebagian pedagang yang menolak untuk menggunakan QRIS dengan alasan tertentu.

"Sebagian besar pelaku usaha di Tana Tidung itu sebetulnya sudah menggunakan Qris tapi memang ada beberapa pelaku usaha itu tidak mau dipasangkan QRIS, alasannya malas urus ke bank atau tidak paham cara menggunakannya," ujarnya.

Pihak Bankaltimtara akan terus melakukan kerja sama dengan Pemkab Tana Tidung untuk mengajak masyarakat menggunakan QRIS.

"Memang bersinergi sama Pemerintah Daerah penting untuk edukasi ke masyarakat terkait penggunaan QRIS itu kan lebih bagus," imbuhnya.

Baca juga: Inovasi Fitur QRIS

Tidak hanya Bankaltimtara, penggunaan QRIS sebagai alat transaksi pembayaran non tunai juga menjadi perhatian Pemerintah Pusat.

"Harapan dari kementrian, Pak Jokowi dan segala macam itu penggunaan non tunai itu memang lebih bagus kan karena mungkin mohon maaf kalau di instansi ini bisa menghindari pungli," tutupnya.

Hal ini karena banyak pelaku UMKM yang hanya berjualan pada perayaan IRAU ke-7 Kabupaten Tana Tidung dan belum memakai QRIS untuk pembayaran.

"Kadang-kadang kan pedagang UMKM ini ada yang musiman kan ada yang jualan hanya pas ada IRAU saja jadi mereka yang berjualan pas irau saja mungkin belum punya QRIS ini," ujarnya.

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved