Pjs Bupati Minta Taplak Meja Produksi Warga Tana Tidung Dipakai Tiap Ada Kegiatan, Ini Alasannya

TRIBUNKLATARA.COM, TANA TIDUNG- Saat menghadiri Deklarasi Bebas Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari perilaku buang air besar sembarangan, Pjs Bupati Tana Tidung Datu Iqro Ramadhan menyoroti  taplak meja di dalam Gedung Pendopo Djaparudin Tideng Pale, Tana Tidung Kalimantan Utara.

"Sebelum saya menyampaikan sambutan, saya tadi memperhatikan taplak meja yang ada di depan kita," ujar Datu Iqro Ramadhan dalam sambutannya, Rabu (16/10/2024).

Datu Iqro Ramadhan meminta penggunaan taplak meja di Gedung Pendopo Djaparudin Tideng Pale  terus digunakan setiap ada kegiatan."Tolong ini dipertahankan, maksud saya taplak meja yang diproduksi oleh masyarakat setempat itu akan meningkatkan perekonomian daerah," mintanya.

Menurut Datu Iqro Ramadhan,  penggunaan produk asli Tana Tidung akan sangat bermanfaat bagi masyarakat, seperti taplak meja dan tempat tisu.

Baca juga: Pjs Gubernur Kaltara Kaget Tarakan Paling Rendah Kepatuhan Perilaku SBS: Hanya 5 Persen

Tak hanya itu, Pj Bupati Tana Tidung juga ikut menyinggung makanan lokal di setiap kegiatan yang dilakukan Pemkab Tana Tidung. Sebab  makanan lokal akan meningkatkan perekonomian di Tana Tidung.

Datu Iqro Ramadhan berpesan kepada seluruh OPD Pemkab Tana Tidung  lebih sering mengadakan kegiatan dengan perbandingan kegiatan di dalam Tana Tidung 60 persen dan luar Tana Tidung 40 persen.

Ia mengatakan dengan sering mengadakan kegiatan di Tana Tidung akan mempengaruhi pergerakan ekonomi daerah.

"Seperti hari ini saja, kita buat acara di Tana Tidung, otomatis makanan yang kita makan pasti makanan dari masyarakat kita jadi ekonomi juga ikut bergerak," ucapnya.

Ia mengungkapkan jika Pemkab Tana Tidung lebih sering mengadakan kegiatan di luar daerah justru akan menggerakkan ekonomi di daerah tersebut.

"Kalau kita selalu buat acara di luar daerah seperti Tarakan atau Tanjung Selor, malah perekonomiannya akan berputar disana, lalu kapan Tana Tidung nikmat APD-nya sendiri," katanya.

Dengan banyaknya kegiatan yang diadakan di Tana Tidung, maka akan menarik minat pengusaha perhotelan untuk membangun hotel atau penginapan yang lebih baik.

"Kalau kegiatan kita itu rutin di Tana Tidung , orang akan berpikir bagaimana untuk membangun hotel yang layak di sini termasuk juga orang akan berpikir bagaimana untuk membangun tempat pertemuan yang bagus di Tana Tidung," pungkasnya.

(*)

Penulis : Rismayanti