Gempa Hari Ini

Gempa Pagi Ini Magnitudo 3.8 Getarkan Melonguane Sulawesi Utara, Cek Pusat Gempa Terkini dari BMKG

Informasi gempa hari ini magnitudo 3.8 getarkan Melonguane Sulawesi Utara, lihat pusat gempa terkini 2 menit yang lalu dan titik koordinat dari BMKG.

Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
Akun X @infobmkg
Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika merilis informasi gempa hari ini dengan magnitudo 3.8 getarkan wilayah Melonguane, Sulawesi Utara, Kamis (24/10/2024). 

TRIBUNKALTARA.COM - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG merilis informasi gempa hari ini terjadi di wilayah Melonguane, Sulawesi Utara, Kamis (24/10/2024).

Berdasarkan informasi dari akun resmi @infobmkg melaporkan pusat gempa terkini 2 menit yang lalu berada di wilayah Melonguane, Sulawesi Utara.

Menurut catatan BMKG, pusat gempa berada di kedalaman 10 Km dan terjadi pada pukul 06:00:31 WIB.

Kekuatan magnitudo dari gempa ini adalah 3.8, dengan pusat gempa berada di 49 km tenggara Melonguane, Sulawesi Utara.

Lokasi titik koordinat gempa berada di3.64 LU, 126.94 BT, Melonguane, Sulawesi Utara.

Ilustrasi gempa bumi - Gempa hari ini magnitudo 3.8 guncang Melonguane, Sulawesi Utara, Kamis (24/10/2024).
Ilustrasi gempa bumi - Gempa hari ini magnitudo 3.8 guncang Melonguane, Sulawesi Utara, Kamis (24/10/2024). (TribunKaltara.com)

Informasi gempa terkini di Sulawesi Utara dengan kekuatan magnitudo 3.8 ini dikutip dari akun resmi X @infobmkg.

Baca juga: Gempa Kolaka Timur Sulawesi Tenggara Berpusat di Darat Kedalaman 10 Km, Cek Pusat Gempa Terkini BMKG

"#Gempa Mag:3.8, 24-Oct-2024 06:00:31WIB, Lok:3.64LU, 126.94BT (49 km Tenggara MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:21 Km #BMKG"

Disclaimer: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data.

Berikut adalah informasi MMI dan dampak yang dapat dipelajari berdasarkan skala MMI dari laman BMKG.

I  MMI

Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.

II MMI

Getaran atau guncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.

III MMI

Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.

Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.

IV MMI

Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.

Baca juga: Gempa Hari Ini M 3.5 Hantam Labuha Maluku Utara di Kedalaman 10 Km, Cek Pusat Gempa Terkini via BMKG

V MMI

Getaran gempa bumi dapat dirasakan oleh hampir semua orang, orang-orang berlarian, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan benda besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran gempa bumi dirasakan oleh semua orang.

Kebanyakan orang terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap di pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Semua orang di rumah keluar.

Kerusakan ringan pada rumah dengan bangunan dan kontruksi yang baik.

Sedangkan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik terjadi retakan bahkan hancur, cerobong asap pecah.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi kuat.

Keretakan pada bangunan dengan konstruksi kurang baik, dinding terlepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen roboh, air berubah keruh.

Baca juga: Pangandaran Jawa Barat Diguncang Gempa M 5.0, BMKG Catat Guncangan Terasa di Garut dan Cilacap

IX MMI

Kerusakan pada bangunan dengan konstruksi kuat, rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak terjadi keretakan.

Rumah tampak bergeser dari pondasi awal.

Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak, rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

Baca juga: Sumur Banten Diguncang Gempa Kedalaman 10 Km, Cek Titik Koordinat dan Magnitudo via BMKG

XI MMI

Bangunan-bangunan yang sedikit yang masih berdiri.

Jembatan rusak, terjadi lembah.

Pipa dalam tanah tidak dapat terpakai sama sekali, tanah terbelah, rel sangat melengkung.

XII MMI

Hancur total, gelombang tampak pada permukaan tanah.

Pemandangan berubah gelap, benda-benda terlempar ke udara.

(*)

Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved