Berita Tana Tidung Terkini

Ini Tanggapan Masyarakat Tana Tidung, Nikah Beda Negara dan Penggunaan Aplikasi Kencan Internasional

Begini tanggapan masyarakat di Tana Tidung soal menikah dengan beda negara , termasuk keberadaan aplikasi kencan internasional yang ramai di medsos.

Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ HO-Risna
Pernikahan Risna dan Robert di Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, 12 Agustus 2023. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG-Tahun 2024 cukup ramai pengguna sosial media khususnya TikTok yang mengangkat hashtag Menuju Indonesia Blasteran. Sehingga tak jarang ada orang  yang memilih menggunakan aplikasi kencan untuk berkenalan dengan orang asing.

Meskipun sudah banyak orang Indonesia yang menikah dengan orang-orang dari negara lain, namun ada juga sebagian masyarakat Indonesia yang enggan untuk mencari jodoh dari luar negeri. Contohnya Mira salah satu masyarakat Tana Tidung  Kalimantan Utara yang mengaku enggan mencari jodoh dari luar negeri.

"Kalau saya lebih pilih orang lokal saja lah daripada bule, soalnya kurang yakin kalau mau cari orang jauh," ujar Mira kepada TribunKaltara.com, Sabtu (2/11/2024).

Ia mengatakan lebih memilih orang Indonesia karena khawatir jika menikah dengan orang asing ia tidak bisa menyelamatkan diri saat pasangannya berbuat jahat.

Baca juga: Demi Menikahi Gadis Desa Long Beluah Bulungan, Bule Asal Australia Ini Rela Terbang ke Kaltara  

"Takut nanti kalau misal saya nikah sama orang luar pasti saya dibawa ke negaranya, takutnya kalau dia itu jahat kayak mukul atau apa gitu, saya tidak bisa kabur," katanya.

Selain itu ia juga takut tidak bisa menyesuaikan diri jika harus tinggal di negara asing dan akhirnya merasa tidak betah.

"Kalaupun dia orangnya baik, tapi saya tetap ada kekhawatiran gimana nanti kalau saya tinggal di negaranya terus saya tidak kuat dengan culture shock selama disana kan jadinya tidak betah," risaunya.

Untuk itu ia lebih memilih menikah dengan orang Indonesia karena lebih mudah menyembunyikan diri dengan kehidupan setelah menikah dan jika ingin bertemu keluarga juga tidak terlalu sulit.

"Jadi saya lebih pilih nikah sama orang lokal walaupun memang tidak semua orang lokal baik tapi setidaknya penyesuaian diri kita setelah nikah lebih mudah, kalau mau ketemu keluarga juga kan lebih gampang," tegasnya.

Baca juga: Umumkan Sudah Punya Anak Pertama dengan Stefan William, Inilah Profil Ria Andrews, Bule Asal Inggris

Lalu bagaimana pengalaman yang dirasakan oleh orang Indonesia yang menikah dengan orang luar?

Risna salah satu warga Kalimantan Utara ( Kaltara ) yang kini menikah dengan pria asal Australia bernama Robert mengatakan tidak merasa khawatir menikah dengan orang luar negeri.

"Sebetulnya mau nikah dengan orang Indonesia atau orang luar negeri itu sama saja pasti ada baik buruknya," katanya.

Namun menurut wanita berusia 28 tahun ini menikah dengan siapa saja tidak masalah yang terpenting adalah mengenali terlebih dahulu karakter dari pasangan yang akan dinikahi.

"Utama itu kita harus tahu dulu bagaimana sifatnya calon pasangan kita, jadi bukan dia orang Indonesia atau bukan karena kan di negara mana pun pasti ada orang yang baik ada juga yang tidak baik.

"Buktinya banyak juga yang sama-sama orang Indonesia tapi alami KDRT dan ada juga orang Indonesia yang nikah sama orang asing pernikahannya bahagia," tuturnya.

Nikah beda negara 02 02112024.jpg
Pernikahan Risna dan Robert di Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, 12 Agustus 2023.
Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved