Bagi Masyarakat KTT yang Butuh Internet, Manfaatkan Wifi Gratis dari Diskominfo Tana Tidung

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Bagi masyarakat Tana Tidung yang ingin mengakses internet mungkin dapat dengan memanfaatkan Wifi gratis yang disediakan Diskominfo Tana Tidung di beberapa fasilitas umum milik pemerintah.

Kepala Bidang Informatika Diskominfo Tana Tidung Dicky Sumastyono mengungkapkan, ada 29 titik WiFi gratis yang dipasang di beberapa fasilitas umum yang ada di Kabupaten Tana Tidung (KTT).

"Kalau WiFi itu ada 29 titik yang kita pasang seperti di RTH ada dua titik, pelabuhan taman kuliner Abdul Azis termasuk di rumah ibadah juga hampir semua sudah terpasang sama di tempat-tempat lainnya," ungkap Dicky, Kamis (7/11/2024).

Di rumah sakit juga sudah dipasangi Wifi gratis, namun saat ini oleh pihak rumah sakit penggunaannya tidak dibuka untuk umum.

"Kalau di rumah sakit ada tapi kayanya digunakan sendiri jadi tidak dibuka untuk umum karena kadang mereka butuh akses internet, supaya tidak terganggu jadi sama mereka tidak dibuka," ujarnya.
 
Ia mengatakan adanya Wifi gratis ini masih jarang diketahui, padahal masyarakat jika ingin menggunakan internet ini dapat diakses secara bebas.

"Itu jarang terekspos padahal kalau mau digunakan silakan aja misalnya gereja Sedulun itu kan juga ada jadi orang di sekitar yang butuh silakan pakai saja tidak harus yang punya gereja saja yang pake bisa lah yang disekitarnya misalnya dapat jangkauannya bisa gunakan," katanya.

Ia menambahkan pemasangan Wifi gratis setiap tahunnya akan selalu bertambah dan yang telah terpasang akan tetap diaktifkan.

Baca juga: Sumber Air Panas di Desa Buong Baru tak Masuk Destinasi Wisata Tana Tidung, Begini Alasannya 

"Itu tiap tahun ada penambahan terus dan yang sudah terpasang itu akan hidup terus misalnya aja kaya yang di pelabuhan lama itu sudah dari beberapa tahun yang lalu," tambahnya.

Ia menyebutkan anggaran yang dikeluarkan Diskominfo Tana Tidung setiap bulannya untuk pengadaan Wifi gratis ini sebesar Rp 70 juta.

"Kami bayar per bulan Rp 70 juta jadi misalnya kami mau tambah titik lagi tetap segitu aja karena kami kan hanya menyebarkan jaringannya aja, itu tergantung jangkauan kabel kami," sebutnya.

Adapun tujuan dari pemasangan Wifi gratis gratis ini sebagai pelayanan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Tana Tidung.

"Tujuannya untuk masyarakat sebenarnya untuk dimanfaatkan oleh masyarakat, cuma itu tadi kurang terekspos silakan orang orang disekitar gunakan," ucapnya.

Meskipun sudah banyak titik pemasangan Wifi gratis di KTT, namun Diskominfo Tana Tidung tidak dapat menjamin kecepatan internetnya selalu baik.

"Tapi ya saya sampaikan semakin banyak pengguna di satu titik mungkin jaringannya akan menurun kemudian misalnya ada ganguan yang sifatnya massal ya semua akan ganguan," pungkasnya.

(*)

Penulis : Rismayanti