Kabar Artis

Diminta Baim Wong Jadi Saksi Sidang Cerainya dengan Paula, Teuku Zacky Akui Kasihan pada Sang Aktor

Teuku Zacky ungkap kasihan jadi alasan mau diminta Baim Wong jadi saksi sidang cerainya dengan Paula Verhoeven di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Sumarsono
YouTube Intens Investigasi/Instagram @paula_verhoeven
Sahabat Baim Wong, Teuku Zacky ungkap alasan mau jadi saksi sidang cerai sahabatnya dengan Paula Verhoeven, singgung soal rasa kasihan. 

Dikatakan Zacky, ia tahu kondisi rumah tangga Baim dan Paula.

Baca juga: Baim Wong Tegaskan Dimas Seto Bukan Sosok Selingkuhan Paula, Intip Profil Suami Dhini Aminarti Ini

Teuku Zacky juga merasa kasihan dengan Baim Wong, sehingga dirinya bersedia membantu sang aktor.

"Ya menurut Baim cuma saya yang tahu, jadi ya udah," kata Zacky, dikutip dari YouTube Mantra News, Rabu (11/12/2024)

"Nggak ada pilihan, kasihan, ya udah saya bantu," sambungnya.

Menjadi salah saktu saksi penting, Zacky mengaku tak memiliki persiapan khusus.

"Nggak ada persiapan khusus sih, apa adanya aja yang saya tahu, itu aja cukup," terangnya.

Kesaksian Zacky di ruang sidang berlangsung sekitar 15 menit. Ia mengaku ditanya dua pertanyaan.

Baim Wong dan Paula Verhoeven.
Baim Wong dan Paula Verhoeven. (Instagram @baimwong/@paula_verhoeven)

Sebelumnya, kuasa hukum Baim Wong, Fahmi Bachmid menyebut Teuku Zacky sebagai saksi gembok di dalam kisruh rumah tangga Baim Paula.

"Iya ini (Teuku Zacky) saksi gembok, bukan lagi saksi kunci, bukan kunci, lebih dari kunci," kata Fahmi Bachmid, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Baca juga: 6 Fakta Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven, Muncul Dugaan Orang Ketiga hingga Hak Asuh Anak

 Fahmi menegaskan, kedatangan Teuku Zacky yakni untuk mengungkapkan suatu kebenaran.

Sebab, Teuku Zacky mengetahui suatu peristiwa yang berhubungan dengan permasalahan rumah tangga Baim dengan Paula.

"Yang jelas dia hadir untuk kebenaran, itu yang paling penting."

"Karena dia harus mengungkap sebuah kebenaran, sebuah peristiwa," jelasnya.

Sayangnya, Fahmi enggan membeberkan kapan kejadian tersebut terjadi.

"Nggak boleh disampaikan, setelah sidang ditanyakan," ujarnya.

(*)

Baca berita terkini Tribun Kaltara di Google News

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved