SDN 001 Nunukan Makan Bergizi Gratis

Yayasan di Nunukan Siapkan 30 Tukang Masak Menu Bergizi Gratis Program Presiden RI: 3.000 Porsi

Yayasan Pendidikan Paud Abi Al Ummi Nunukan, Kaltara menyiapkan 30 tukang masak menu makanan bergizi gratis program Presiden dan Wakil Presiden RI.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TribunKaltara.com / Febrianus Felis
Tampak siswa/siswi SDN 001 Nunukan Selatan saat akan menyantap menu dalam program Makan Bergizi Gratis, pada Senin (06/01/2025), pagi. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Yayasan Pendidikan PAUD Abi Al Ummi Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) menyiapkan 30 tukang masak menu Makan Bergizi Gratis (MBG), program Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo-Gibran.

Diberitakan sebelumnya, program makan bergizi gratis untuk wilayah Kaltara perdana dilaksanakan pagi ini pada enam sekolah, di Kecamatan Nunukan Selatan.

Ketua Yayasan Pendidikan PAUD Abi Al Ummi Nunukan, Orde Baru Hakim mengatakan 30 tukang masak mulai memasak menu bergizi gratis sejak pukul 03.00 Wita, dini hari tadi.

"Menu yang kami siapkan sesuai petunjuk dari Badan Gizi Nasional (BGN). Tadi kami siapkan sayur labu yang dicampur kacang panjang, ayam goreng kentucky. Setiap kotak makanan hanya satu buah dan berbeda-beda. Ada yang dapat pisang, ada melon, ada juga semangka," kata Orde Baru Hakim kepada TribunKaltara.com, Senin (06/01/2025), sore.

Baca juga: Minta Perhatikan Distribusi, Wabup Nunukan: Penyedia Makan Bergizi Gratis Agar Maksimalkan Kendaraan

Program Makan Bergizi Gratis di SDN 01 Nunukan Selatan, Senin (06/01/2025), siang.
Program Makan Bergizi Gratis di SDN 01 Nunukan Selatan, Senin (06/01/2025), siang. (TribunKaltara.com / Febrianus Felis)

Hari ini kata Orde Baru, yayasannya menyiapkan 3.000 porsi makanan bergizi gratis untuk enam sekolah termasuk ibu hamil dan menyusui.

Makanan bergizi gratis yang disiapkan Yayasan Pendidikan PAUD Abi Al Ummi Nunukan itu, disimpan dalam box makan berbahan mika plastik.

Dia menyebut harga per porsi makan bergizi gratis yang disiapkan sebesar Rp15.000 termasuk biaya operasional pendistribusian.

"Jadi 3.000 porsi itu, 2.700 diantaranya untuk anak sekolah. SD ada empat sekolah. SMP satu sekolah, dan SMA 1 sekolah. Sementara itu, 300 porsi lainnya untuk ibu hamil dan menyusui. Kami sudah bekerjasama dengan Posyandu untuk sasaran penerima makan bergizi gratis," ucapnya.

Selain itu, Orde Baru juga menjelaskan soal susu sebagai kelengkapan dalam menu makanan 4 sehat 5 sempurna, yang tak disediakan hari ini.

"Susu belum ada. Insya Allah nanti dalam satu bulan satu kali saja. Jelasnya kami masak semua menu sesuai keterangan ahli gizi dari BGN. Sendok kami siapkan, tapi air putih memang dibawa oleh masing-masing siswa dari rumahnya," ujarnya.

Dia mengaku bahwa yayasan miliknya tak mencari untung banyak dalam program makan bergizi gratis tersebut.

"Dua minggu sekali kami klaim pembayaran makanan ini. Kami tidak melihat sisi keuntungan yang penting kami bisa bergerak sesuai keinginan bapak Presiden RI," tuturnya.

Baca juga: Disdikbud Masih Tunggu Juknis, Program Makan Bergizi di Bulungan Kalimantan Utara Belum Jalan

Maksimalkan Pendistribusian

Orde Baru menyampaikan komitmennya untuk memaksimalkan pendistribusian menu makan bergizi gratis ke setiap sekolah.

"Sementara ini memang baru empat mobil pickup yang kami kerahkan untuk antar kotak makanan ke enam sekolah. Kami upayakan nanti tambah kendaraan lagi, supaya distribusinya tepat waktu," ungkapnya.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved