Liga 1

Sebab PSM Makassar Main Imbang Lawan Arema FC di Liga 1, Balotelli Diusir, Tavares Semprot Wasit

Intip beberapa sebab PSM Makassar main imbang lawan Arema FC di Liga 1, Balotteli diusir wasit hingga Bernardo Tavares semprot wasit.

Editor: Amiruddin
TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA
TAVARES SEMPROT WASIT - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares saat pimpin skuat PSM di Liga 1 yang diabadikan TribunJabar.id beberapa waktu lalu. Coach Bernardo Tavares usai laga dibuat geram hingga semprot atau kritik keras wasit yang pimpin laga Arema FC kontra PSM Makassar di Liga 1. 

TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini beberapa sebab PSM Makassar main imbang lawan Arema FC di Liga 1.

Dalam laga Arema FC kontra PSM Makassar di Liga 1, Juku Eja main dengan 10 pemain usai striker anyar mereka yakni Balotelli diusir oleh wasit usai diberikan kartu merah karena dianggap melanggar pemain Singo Edan.

Coach Bernardo Tavares usai laga dibuat geram hingga semprot atau kritik keras wasit yang pimpin laga Arema FC kontra PSM Makassar di Liga 1.

Selain kritik wasit, Bernardo Tavares juga kritik kondisi lapangan venue duel Arema FC kontra PSM Makassar di Liga 1.

Laga Arema FC vs PSM di Liga 1 digelar pada Senin 10 Februari 2025.

 

BALOTELLI DIUSIR WASIT - Selebrasi penyerang PSM Makassar Balotelli (depan) setelah mencetak gol ke gawang Persis Solo dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Senin (13/1/2025) malam. Dalam laga Arema FC kontra PSM Makassar di Liga 1, Juku Eja main dengan 10 pemain usai striker anyar mereka yakni Balotelli diusir oleh wasit gegara diberikan kartu merah karena dianggap melanggar pemain Singo Edan.
BALOTELLI DIUSIR WASIT - Selebrasi penyerang PSM Makassar Balotelli (depan) setelah mencetak gol ke gawang Persis Solo dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Senin (13/1/2025) malam. Dalam laga Arema FC kontra PSM Makassar di Liga 1, Juku Eja main dengan 10 pemain usai striker anyar mereka yakni Balotelli diusir oleh wasit gegara diberikan kartu merah karena dianggap melanggar pemain Singo Edan. (Tribun Solo/Muhammad Nursina)

 

Baca juga: Susunan Pemain Arema FC vs PSM Makassar di Liga 1, Dalberto dan Balotelli Starter, Tayang 15.30 WIB

Laga Arema FC vs PSM di Liga 1 digelar di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jawa Timur.

Kick off Arema FC vs PSM di Liga 1 dimulai 15.30 WIB sore.

Laga Arema FC vs PSM di Liga 1 berakhir imbang 1-1.

Gol Arema FC dicetak oleh Pablo Oliveira di menit 66.

Sementara PSM Makassar cetak gol lewat Nermin Haljeta di menit 64.

Usai duel Arema FC vs PSM di Liga 1, Bernardo Tavares ternyata geram dengan wasit.

Diketahui laga Arema FC vs PSM di Liga 1 dipimpin oleh Asep Yandis, dibantu dua asisten wasit, Agus Romadhoni dan Hendra Cipta Nasution.

Sementara wasit VAR, Tommi Manggopa dan wasit AVAR, I Gede Selamat Raharja.

Pelatih PSM Bernardo Tavares luapkan ekspresi geramnya saat press conference usai laga Arema FC vs PSM di Liga 1.

Melansir Tribun Timur Selasa 11 Februari 2025, Bernardo Tavares membawa laptop untuk memperlihatkan keputusan wasit yang dianggap keliru.

 

Baca juga: Prediksi Skor Arema FC vs PSM Makassar di Liga 1, Singo Edan dan Juku Eja Sama-sama Pincang

Wasit Asep Yandis dinilai menerapkan standar berbeda dalam pengambilan keputusan saat pertandingan.

Bernardo Tavares menuturkan, saat striker PSM Makassar, Balotelli melanggar bek Arema FC, Johan Alfarizi, wasit langsung melihat VAR.

Setelah itu mengeluarkan kartu merah langsung kepada penyerang asal Guinea-Bissau ini.

Namun, kondisi berbeda ketika penyerang sayap PSM Makassar, Ricky Pratama dilanggar gelandang Arema FC, Arkhan Fikri di kotak penalti pada menit 90+7. Wasit tak mengecek VAR.

“Kalian bisa cek di laptop situ, sangat jelas bahwa wasit kenapa tidak melihat hal tersebut. 

Kalau ini wasit yang bagus, dia pasti akan memberikan penalti tersebut karena ini clear, jelas lagi penalti,” kesal Bernardo Tavares dikutip dari Tribun Timur pada Selasa 11 Februari 2025.

“Apakah pemain kita di penalti itu mencetak gol atau tidak, kita tidak tahu. 

Namun, paling tidak kejadian seperti ini seharusnya diberikan penalti,” tambah pelatih berlisensi UEFA Pro ini.

Bernardo Tavares melanjutkan, dari segi permainan Arema FC bermain dengan bagus. 

Bahkan, mempunyai peluang lebih banyak.

Namun, ia mengungkit lagi wasit tidak memberikan keputusan yang adil di pertandingan.

Hal seperti ini menurutnya dialami PSM Makassar di beberapa pertandingan terakhir, seperti ketika melawan Persib Bandung dan Dewa United.

“Ini bukan alasan bagi kita, kenapa mereka (wasit) tidak cek seperti ini, entah pemain cetak gol atau tidak, itu hal yang lain. 

Kalau benar-benar wasit fair, harusnya memberikan penalti, terlihat pemain Arema FC menendang pemain kita,” tutur Bernardo Tavares.

Terlepas dari keputusan wasit, Bernardo Tavares tetap bangga dengan pemainnya yang berhasil mendapat satu poin di markas Arema FC.

Apalagi, waktu persiapan tim berjuluk Singa Edan ini lebih banyak dari PSM Makassar.

Arema FC terakhir kali bermain melawan Bali United pada Senin (3/2/2025). 

Sedangkan Pasukan Ramang terakhir kali main melawan Dong A Thanh Hoa di ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025 pada Rabu (5/2/2025).

“Saya ucapkan terima kasih kepada pemain. 

Saya cukup bangga dengan pemain berhasil dapat satu poin di luar kandang. 

Terima kasih juga kepada suporter selalu memberikan dukungan dan doa,” tutup Bernardo Tavares

 

 

Baca juga: PSM Makassar Dapat Tambahan Amunisi di Semifinal ASEAN Club Championship, Termasuk Balotelli

Keluhkan Lapangan

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares marah dan menyoroti kondisi lapangan Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jawa Timur.

Stadion berkapasitas 15 ribu penonton ini menjadi venue laga PSM Makassar kontra Arema FC pada pekan 22 Liga  1 2024/2025, Senin (10/2/2025) sore.

Bernardo Tavares menyebut, PSM Makassar dan Arema FC layak mendapatkan kondisi lapangan yang lebih bagus.

Laga PSM Makassar vs Arema berakhir dengan skor 1-1.

Gol PSM Makassar dicetak Nermin Haljeta di menit 64, lalu disamakan Arema melalui sundulan Pablo Oliveira di menit 66.

Tambahan satu poin membuat PSM Makassar naik ke peringkat delapan dengan 32 poin.

Sementara Arema FC turun ke urutan 10 walau memiliki poin sama dengan Juku Eja.

“Pertama-tama saya mau mengatakan kedua tim baik PSM Makassar dan Arema FC layak dapatkan kondisi yang lebih baik dari pada ini karena lapangan ini sama sekali tidak bagus,” ucapnya dengan nada kesal.

Juru taktik asal Portugal ini tak mengerti sudah dua musim main di luar Sulawesi Selatan (Sulsel) dan main away, kondisi lapangan tidak bagus.

Akibat buruknya lapangan Stadion Gelora Soepriadi, pemainnya pun banyak cedera. Hal ini sangat merugikan PSM Makassar.

“Kita kehilangan tiga pemain karena cedera karena di lapangan ini,” keluhnya.

Bernardo Tavares mengaku pernah mendengar bahwa Liga 1 ingin menjadi liga terbaik di Asia.

Namun, dengan kondisi lapangan seperti ini (keras) sama sekali tidak memproteksi para pemain.

“Saya harus melakukan tiga pergantian karena pemain cedera. 

Bagaimana bisa kita bermain di lapangan seperti ini di Liga 1,” tegas Bernardo Tavares dengan nada berapi-api.

 

MAIN IMBANG - Intip beberapa sebab PSM Makassar main imbang lawan Arema FC di Liga 1, Balotteli diusir wasit hingga Bernardo Tavares semprot wasit.
MAIN IMBANG - Intip beberapa sebab PSM Makassar main imbang lawan Arema FC di Liga 1, Balotteli diusir wasit hingga Bernardo Tavares semprot wasit. (TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio)

 

Baca juga: Daftar Pelatih Seleksi jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Eks PSM Makassar dan PSIS

Klasemen Sementara Liga 1 2024/2025

1    PERSIB BANDUNG      49

2    DEWA UNITED FC      40

3    PERSIJA JAKARTA      39

4    PERSEBAYA SURABAYA      38

5    BALI UNITED FC      37

6    PERSITA      35

7    PSM MAKASSAR      32

8    BORNEO FC SAMARINDA      32

9    MALUT UNITED FC      32

10    PERSIK KEDIRI      32

11    AREMA FC      32

12    PSBS BIAK      29

13    PS BARITO PUTERA      22

14    PSIS SEMARANG      21

15    PSS SLEMAN      19

16    PERSIS SOLO      17

17    SEMEN PADANG FC      17

18    MADURA UNITED FC      17

 

(*)

Berita Tentang Liga 1

 

Baca Berita Terkini Tribun Kaltara di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Bernardo Tavares Gebrak Meja Dua Kali, Tuding Wasit Tidak Fair di Laga Arema FC vs PSM Makassar, https://makassar.tribunnews.com/2025/02/10/bernardo-tavares-gebrak-meja-dua-kali-tuding-wasit-tidak-fair-di-laga-arema-fc-vs-psm-makassar?page=all#goog_rewarded.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved