Gebrakan Sang Pemimpin
Hasil Pemeriksaan Kesehatan Kepala Daerah yang Bakal Dilantik Prabowo, Ada Kolesterol dan Asam Urat
Hasil pemeriksaan kesehatan kepala daerah yang akan dilantik Prabowo tersebut, disampaikan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya.
TRIBUNKALTARA.COM - Terungkap hasil pemeriksaan kesehatan kepala daerah yang bakal dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto.
Hasil pemeriksaan kesehatan kepala daerah yang akan dilantik Prabowo tersebut, disampaikan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya.
Kata Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya, 30 persen dari 481 kepala daerah yang akan dilantik Prabowo memiliki kadar kolesterol tinggi.
Selain itu, Bima Arya juga sebut beberapa kepala daerah lainnya, memiliki asam urat dan kadar gula yang sedikit di atas rata-rata kadar normal.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya bilang kepala daerah dengan kadar kolesterol tinggi, hingga yang memiliki asam urat dan kadar gula yang sedikit di atas rata-rata kadar normal akan dapat atensi.
Apalagi usai pelantikan di Istana Negara Jakarta pada 20 Februari 2025, kepala daerah itu akan ikuti retreat kepala daerah yang akan digelar di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025.

Baca juga: Jelang Dilantik jadi Kepala Daerah Bulungan, Syarwani dan Kilat Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Begitu juga dengan kepala daerah yang memiliki riwayat operasi dalam enam bulan terakhir juga akan diberikan atensi khusus.
Hal itu disampaikan Bima Arya, dalam konferensi pers usai digelarnya pemeriksaan kesehatan kepala daerah terpilih, di kantor Kemendagri, Jakarta, pada Senin (17/2/2025).
"Saat ini ada 481 daerah yang nanti hari Kamis akan dilantik oleh Bapak Presiden dan itu berarti 961 termasuk wakilnya dan yang hadir adalah 944," kata Bima, kepada wartawan, Senin.
"Secara keseluruhan juga kami pantau semua, ada sekitar 30 persen yang kolesterolnya di atas rata-rata, di atas 200," jelasnya.
Beberapa kepala daerah lainnya, kata Bima, juga memiliki asam urat dan kadar gula yang sedikit di atas rata-rata kadar normal.
Meski demikian, ia menyebut, secara menyeluruh para kepala daerah yang akan dilantik di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis 20 Februari 2025 itu dalam kondisi yang sehat.
"Angka-angka itu tetap kami jadikan atensi untuk kami lakukan terus observasi," jelasnya.
Bima menuturkan, beberapa kepala daerah, khususnya yang memiliki riwayat operasi dalam enam bulan terakhir juga akan diberikan atensi khusus.
Nantinya, dalam kegiatan retreat kepala daerah yang akan digelar di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025, sebagian kepala daerah tersebut akan menggunakan pita sebagai tanda diberikan atensi khusus terkait kondisi fisiknya.
"Kami membedakan mereka, menandai mereka untuk diberikan atensi.
Jadi ada ciri khusus, seperti pita misalnya, sehingga bisa secara kasat mata melihat (kepala daerah) yang memerlukan atensi tadi," tutur Bima.
Lebih lanjut, kata Wamendagri, para kepala daerah yang diberikan atensi khusus tersebut akan diberikan kelonggaran untuk menyesuaikan program-program dalam kegiatan retreat yang dapat mereka ikuti.
"Program-program yang sifatnya tidak terlalu fisik dan jangan sampai lelah karena kesehatan yang utama," imbuh Bima Arya.
Untuk diketahui, pemeriksaan kesehatan tersebut merupakan rangkaian dari pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan digelar di Istana Kepresidenan Jakarta pada 20 Februari 2025.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan juga perlu dilakukan untuk mengecek kesiapan kepala daerah mengikuti orientasi atau retret yang akan digelar pada 21-28 Februari 2025, di Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.

Baca juga: Rudy-Seno Ikut Pemeriksaan Kesehatan, Jelang Pelantikan Kepala Daerah dan Retret di Akmil Magelang
Jelang Dilantik jadi Kepala Daerah Bulungan, Syarwani dan Kilat Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Sebelumnya diberitakan TribunKaltara.com, bersama ratusan calon kepala daerah lainnya, Bupati dan Wakil Bupati Bulungan terpilih 2025-2030 Syarwani-Kilat menjalani pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Senin (16/02/2025).
Tes kesehatan yang wajib dijalani semua kepala daerah yang akan dilantik pada 20 Februari 2025 di Istana Negara, dijadwalkan berlangsung selama dua hari, sejak Minggu (16/02/2025) dan Senin (17/02/2025) hari ini.
Sebelum dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bulungan, Syarwani dan Kilat menjalani pemeriksaan pada hari ini bersama 242 kepala daerah dan wakil kepala daerah, sekaligus melakukan registrasi jelang pelantikan pada 20 Februari 2025.
Pemeriksaan kesehatan hari kedua yang digelar di Kantor Kemendagri, dilakukan terhadap kepala daerah untuk wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.
Sebelumnya, pada pemeriksaan kesehatan pada hari pertama, dari 239 kepala daerah yang diundang mengikuti tes kesehatan, sebanyak 24 di antaranya absen atau tidak hadir karena sejumlah alasan.
Ditemui di sela mengikuti pemeriksaan kesehatan, Syarwani mengatakan, cek kesehatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan sebelum pelantikan.

“Alhamdulillah saya bersama pak Kilat tadi melakukan cek kesehatan.
Meliputi tes darah, tensi, dan lain-lain.
Alhamdulillah semua dalam kondisi sehat," ungkap Syarwani.
Pemeriksaan kesehatan ini juga, kata dia, sebagai persiapan untuk mengikuti retret di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pasca pelantikan nanti.
Syarwani dan Kilat yakin dalam kondisi fit atau sehat, pasalnya sebelum berangkat ke Jakarta, mereka sudah cek kesehatan di RSUD Soemarno Sosroatmodjo di Tanjung Selor, Bulungan.
Untuk diketahui, melalui pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bulungan telah menetapkan Pasangan Calon Bupati Syarwani - Kilat sebagai pemenang Pilkada Bulungan 2024 pada 9 Januari 2025 lalu.
Pasangan Syarwani - Kilat unggul atas lawannya, dengan perolehan 50.293 suara atau 68,06 persen pada Pilkada 2024 lalu.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wamendagri Bima Arya: 30 Persen Kepala Daerah yang Akan Dilantik Kadar kolesterolnya Tinggi, https://www.tribunnews.com/nasional/2025/02/18/wamendagri-bima-arya-30-persen-kepala-daerah-yang-akan-dilantik-kadar-kolesterolnya-tinggi.
Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Theresia Felisiani
pemeriksaan kesehatan
kepala daerah
Prabowo Subianto
Prabowo
asam urat
gula
TribunKaltara.com
Bima Arya Sugiarto
Bima Arya
Menteri Dalam Negeri
Syarwani
Kilat
Bulungan
kolesterol
Presiden
Akademi Militer
kesehatan
Lima Tahun ke Depan, Wali Kota Khairul Ingin Wujudkan Tarakan Jadi Kota Cerdas, Berikut Indikatornya |
![]() |
---|
Wali Kota Tarakan Khairul Selama Retreat di Magelang Harus Siapkan Pakaian dan Sepatu Sendiri |
![]() |
---|
Hari Pertama Masuk Kerja, Bupati Nunukan Irwan Sabri Didampingi Hermanus Tinjau Ruang Kerja Pegawai |
![]() |
---|
Hari Pertama Masuk Kerja, Gubernur Kaltara Panggil Seluruh OPD Hadiri Rapat Koordinasi |
![]() |
---|
Ikuti Retreat di Akmil Magelang, Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang Terkenang Pendidikan di Akabri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.