Masih Uji Coba Dukung MBG, Wali Kota Tarakan Kaltara Sebut Pembahasan APBD Perubahan Dipercepat 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Tarakan, Kaltara dimulai di Tarakan Utara sebelum masuk Ramadan. 

Menurut Wali Kota Tarakan, dr Khairul pelaksanaan kemarin masuk uji coba dan memang secara nasional, belum terakselerasi. 

"Baru uji coba, jadi belum menyeluruh memang. Targetnya mudahan di akhir tahun seperti disampaikan, mudahan sampai akhir tahun 2025 ini mudahan bisa berjalan baik," ujarnya.

Khairul mengatakan, Pemkot Tarakan diminta memberikan dukungan.

Baca juga: Uji Keamanan Pangan Segar Bahan Baku MBG di Tarakan, Seluruh Sampel Memenuhi Syarat

Meski sudah ada yayasan yang mengelola MBG.

Tapi dikatakan Khairul, nanti masih dibutuhkan lagi penambahan.

"Itu juga masih dilakukan (proses) karena ini berhubungan langsung dengan pusat. Sehingga tentu nanti kita cona komunikasi dengan yayasannya apa kendala utama mereka di lapangan, termasuk setelah ini kita akan komunikasi intens dengan Badan Gizi Nasional," paparnya.

Muhammad Yunus, Ketua DPRD Tarakan menyampaikan, dari sisi dukungan anggaran daerah untuk pelaksanaan MBG, menurutnya bisa gelontorkan karena ada beberapa pos anggaran dilakukan efisiensi atau direfocusing.

"Seperti perjalanan dinas di setiap instansi. Kita ikuti arahan Inpres Nomor 1. Kalau DPRD belum hitung-hitungan, masih sementara karena nanti OPD akan dipanggil," paparnya.

Ditanya estimasi alokasi anggaran MBG digelontrokan lanjutnya, pihaknya menjelaskan belum ada rincian pastinya.

"Apakah Rp15 ribu per orang, apakah dapur umumnya juga sudah siap saya belum tinjau. Sudah siapa apa belum ada laporan," paparnya.

Baca juga: Siswa SD Krayan Nunukan Kirim Surat Terbuka ke Presiden Prabowo Soal MBG, DPRD Nunukan Beri Respon

Ia melanjutkan, untuk mengatasi hal ini, pembahasan APBD akan dipercepat, karena nanti akan dibahas terkait pergeseran anggaran. 

"Sesuai aturan bulan Juni atau bulan Juli awal dibahas. Nanti tergantung pembahasan OPD masing-masing dengan mitranya," pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah