Berita Nasional Terkini

Sentilan Pedas Megawati soal Polemik Ijazah Palsu Jokowi, Ketum PDI-P Tantang Tunjukkan Dokumen Asli

Respons ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri soal tudingan ijazah palsu Jokowi, minta sang mantan presiden tunjukkan dokumen agar masalah selesai.

ARSIP - Tangkapan layar Youtube PDI Perjuangan
MEGAWATI SENTIL JOKOWI - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam HUT ke-52 PDI-P di Sekolah Partai, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2025). Megawati ikut buka suara soal polemik ijazah palsu Jokowi, tantang mantan kader partainya itu untuk menunjukkan dokumen asli agar masalah selesai. 

"Pak Jokowi berhasil 10 tahun (memimpin Indonesia) orang suka tidak suka. Masalah ijazah dipersoalkan," ujar Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Kepresidenan, Jakata Pusat, Senin (5/5/2025).

Ia pun mengaku khawatir kalau-kalau nanti ijazah miliknya juga dipermasalahkan oleh publik.

"Nanti ijazah saya ditanya-tanya, iya kan? Wartawan banyak ya," lanjut Prabowo.

Menariknya, hal itu disampaikan Prabowo di hadapan Wakil Presiden RI sekaligus putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.

Gibran pun terlihat menampilkan muka serius dan menulis catatan saat mendengarnya.

Polemik Ijazah Palsu Jokowi

Sebagai informasi, persoalan tudingan ijazah palsu yang dituduhkan kepada Joko Widodo ini sudah dilaporkan oleh sang mantan presiden ke Bareskrim Polri.

Sejumlah nama yang dilaporkan yakni Roy Suryo dan empat orang lainnya, Rismon Sianipar, Tifauziah Tyassuma, Rizal Fadilah, dan Kurnia Tri Royani.

Laporan itu dibuat di Jokowi bersama para kuasa hukumnya pada Rabu (30/4/2025).

Saat merespons hal itu, Roy Suryo justru menanggapinya dengan santai.

Roy Suryo mengaku siap beradu data dengan kubu Jokowi tentang keyakinannya bahwa ijazah Jokowi memang palsu.

"Jadi menurut saya bagus dan kita tunggu ya. Kalau kemarin kan (Roy Suryo Cs dilaporkan) pasalnya adalah 160 kita dianggap untuk menghasut."

"Nah kabarnya hari ini yang dilaporkan adalah pencemaran nama baik. Gak apa-apa, kita lihat nanti apa yang dilaporkan dan bukti-buktinya apa," kata Roy kepada wartawan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, dikutip dari Tribun Jakarta.

Menurut Roy Suryo, tuduhan pencemaran nama baik itu tidak akan pernah ada jika memang ijazah Jokowi tak palsu.

Hal itu juga berlaku untuk skripsi Jokowi.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved