Berita Nasional Terkini
Risih, Prabowo Larang Kader Gembar-gembor Serukan Dua Periode, Pengamat: Jenis Politik Tingkat Dewa
Prabowo Subianto larang kadernya serukan soal dua periode, Muzani anggap bentuk kerendahan hati, pengamat sebut pernyataan Presiden sangat diplomatis.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Cornel Dimas Satrio
Meski begitu, Muzani yakin Prabowo tetap menghargai aspirasi kader-kader muda yang ingin harapan dua periode itu terwujud.
Namun, kini Prabowo lebih memilih fokus menjalankan janji-janji kampanyenya lebih dulu.
Apalagi, pemerintahannya bersama putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka belum genap satu tahun.
"Beliau rendah hati, beliau andhap asor, beliau menghargai keinginan kader, termasuk kemarin Tunas Indonesia Raya."
"Akan tetapi beliau ingin agar pemerintahan yang belum setahun ini diberikan kesempatan untuk membuktikan semua janji kampanyenya."
"Agar beliau bisa berkonsentrasi menjalankan itu dan kami menghargai itu," kata Muzani.
Respons Pengamat
Pengamat politik, Adi Prayitno ikut merespons pernyataan Prabowo Subianto yang tak akan maju Pilpres 2029 jika programnya gagal.
Adi menilai, mantan Menteri Pertahanan itu ingin fokus bekerja untuk rakyat mengingat masa pemerintahan Prabowo baru berjalan 6 bulan.
Oleh karena itu, menurutnya, urusan Pilpres 2029 akan dikesampingkan terlebih dahulu oleh Prabowo.
"Prabowo ingin tunjukkan sikap fokus bekerja untuk rakyat, selebihnya diurus belakangan, termasuk urusan Pilpres," kata Adi, saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (18/5/2025).
"Apalagi pada saat bersamaan Prabowo ingin fokus bekerja secara maksimal dengan membuat kebijakan populis pro kerakyatan. Macam Makan Bergizi Gratis, dan lainnya," tambahnya.
Menurut Adi, pernyataan Prabowo yang demikian terkesan sangat diplomatis dan jenis politik tingkat dewa.
Sebab, melalui pernyataan tersebut, ia menilai, Prabowo ingin menunjukkan dia tidak ingin terburu-buru dikaitkan dengan Pilpres 2029.
"Itu pernyataan diplomatis untuk menghindari tudingan bahwa 08 sudah berpikir Pilpres 2029 karena 08 baru enam bulan jadi Presiden," katanya.
Jokowi Punya Peluang Besar Jadi Ketum PSI, Pengamat: Strategi Muluskan Jalan Gibran di Pilpres 2029 |
![]() |
---|
Sentilan Pedas Megawati soal Polemik Ijazah Palsu Jokowi, Ketum PDI-P Tantang Tunjukkan Dokumen Asli |
![]() |
---|
Pengamat Sentil Deklarasi Dini Parpol untuk Prabowo di Pilpres 2029: Jangan Hanya Asal Bapak Senang |
![]() |
---|
Golkar Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran sampai Selesai, Bahlil: Mau Dua Periode, Nggak Masalah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.