Harga Sembako di Pasar Gusher Tarakan Stabil Jelang H-4 Idul Adha, Cabai Lokal Rp 60 Ribu Per Kg

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN- Menjelang H-4 Hari Raya Idul Adha, sejumlah pedagang yang berada di Pasar Gusher Tarakan Kalimantan Utara mengakui harga sembako masih relatif stabil. Seperti yang disampaikan Yadi.

Yadi, salah satu pedagang sembako di Pasar Gusher mengatakan, saat ini harga sembako masih normal dan stabil, harga cabai lokal Rp 60 ribu per Kg. Untuk harga cabai besar merah Rp 55 ribu per Kg, bawang merah dan bawang putih sama Rp 40 ribu per Kg dan tomat Rp 16 per Kg.

"Kalau harga cabai lokal kemarin Rp 80 ribu per Kg, tapi sekarang ini  Rp 60  per Kg, Untk tomat Rp 16 ribu per Kg, kemarin sempat Rp 25 ribu tapi sebentar aja. Sekarang normal Rp16 ribu," ucap Yadi.

Hal senada diakui pedagang ayam potong, Rohman. Ia mengakui, harga saat ini relatif stabil untuk ayam potong kotor Rp35 ribu per kg dan  bersih Rp40 ribu.

Baca juga: BREAKING NEWS Sidak Pasar Gusher, Wali Kota Tarakan Temukan Harga MinyaKita Rp 19 Ribu Per Liter

"Tidak ada kenaikan harga ayam soalnya sudah mau banjir stok ayam potong di Tarakan," ucap Rohman.

Rohman memastikan sampaiHari Raya Idul Adha, harga ayam potong diprediksi tetap stabil dan tidak mengalami kenaikan. 

"Hampir dua mingguan harga ayam potong normal dan tidak naik sampai  Hari Raya Idul Adha. Hal ini dikarenakan stok ayam potong banyak, satu ekor bisa sampai 3 kg," terangnya. 

Begitu pula disampaikan Zainal, pedagang daging. Untuk harga daging sapi lokal sendiri saat ini di angka Rp160 ribu per kg.

" Ini masih harga sama. Kalau naik paling Rp 170 ribu per kg. Naiknya paling di puncak saja, satu hari aja menjelang Idul Adha. Ini kan belum ditentukan karena sapi kurban itu banyak," aku Zainal.

Ia melanjutkan, momen Hari Raya Idul Adha tidak sama dengan Idul Fitri. Momen Idul Fitri banyak pembeli bisa sampai 50 persen. Sementara di Hari Raya Idul Adha sebaliknya karena banyak yang berkurban.

Adapun untuk stok  daging Alana sementara ini kosong  stoknya. Stok mulai kosong sejak setengah bulan lalu. "Belum masuk stoknya. Kalau kami jual Rp85 ribuan," tukasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah