Ide Tak Biasa Arne Slot Akali Krisis Lini Belakang Liverpool yang Tampak Rapuh saat Dihajar AC Milan

TRIBUNKALTARA.COM - Arne Slot mempunyai ide tidak biasa dalam mengakali krisis lini belakang Liverpool yang tampak rapuh saat dihajar AC Milan.

Liverpooltakluk 2-4 dalam laga uji coba melawan AC Milan di pramusim yang digelar Sabtu (26/7/2025).

Hasil tersebut membuat lini belakang The Reds mendapat perhatian khusus.

Di laga tersebut, tim yang bermarkas di Merseyside itu menelan kekalahan dengan skor 2-4 dari AC Milan.

Virgil van Dijk dkk terlebih dulu kebobolan dari lawannya lewat gol Rafael Leao di menit ke-10.

Setelahnya, skor berubah menjadi 1-1 usai Dominik Szoboszlai mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-26

Di babak kedua, AC Milan makin menjauh usai mencetak dua gol lewat Ruben Loftus-Cheek dan Noah Okafor di menit ke-52 dan 59.

Baca juga: Alasan Arne Slot Usai Liverpool Digebuk AC Milan, Lengkap Kabar Luis Diaz dan Darwin Nunez

Sempat memperkecil kedudukan lewat Cody Gakpo di menit ke-90+3, Okafor menutup pesta Rossoneri dengan golnya di menit ke-90+4.

Uniknya, empat gol Milan itu dicetak karena lini belakang Liverpool yang rapuh lewat serangan balik dan kesalahan Kostas Tsimikas serta Giorgi Mamardashvili.

Karenanya, muncul anggapan bahwa Liverpool membutuhkan bek baru jelang musim 2025-2026.

Akan tetapi anggapan ini ditepis oleh Arne Slot yang merasa timnya tak butuh pemain bertahan baru.

“Saya melihat ke kiri dan saya rasa bek tengah tidak perlu dikhawatirkan,” kata Slot, dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub.

Guna mengakali jika bek-beknya cedera atau absen bermain, pelatih asal Belanda itu punya ide tersendiri.

Ia mengaku akan mengubah posisi dua gelandangnya, Ryan Gravenberch dan Wataru Endo, sebagai bek tengah.

Meski begitu, eks pelatih Feyenoord itu mengaku bahwa dirinya merasa kekurangan stok bek tengah karena kepergian Jarell Quansah.

“Soal kedalaman? Saya rasa Ryan (Gravenberch) menunjukkan hari ini bahwa dia bisa bermain di posisi itu. Dia juga melakukannya musim lalu,” lanjut Slot.

“Meskipun kita semua tahu kita lebih menyukai dia sebagai pemain No.6, Wata (Endo)bisa bermain di sana (bek tengah)."

“Kami punya cukup banyak pilihan tersisa, tapi memang benar Jarell Quansah sudah pergi dan kami belum menemukan penggantinya,” pungkasnya.

Sekadar informasi, Liverpool saat ini hanya memiliki empat bek tengah saja untuk menghadapi musim 2025-2026.

Bek-bek itu adalah Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Joe Gomez, dan pemain yang baru pulang dari masa peminjaman, Rhys Williams.

Dari keempat pemain itu, Joe Gomez dikabarkan harus menepi akibat cedera yang dideritanya. Alhasil hanya sisa tiga bek saja di skuad Arne Slot.

Akan tetapi, Rhys Williams tampaknya tak masuk dalam rencana pelatih berusia 46 tahun itu.

Karenanya Slot berpikir melakukan rotasi dan memainkan gelandang bertahannya di pos belakang.

(*)