Atasi Masalah Kematian Ibu dan Anak, Udin Hianggio-Undunsyah Janjikan Cara Jitu di Kalimantan Utara

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara nomor urut 1, Udin Hianggio-Undunsyah (U2OK) punya cara jitu dalam mengatasi masalah kematian ibu dan anak di Kaltara.

Dalam debat publik kedua Pilgub Kaltara, Udin Hianggio-Undunsyah berjanji akan meningkatkan kemampuan para medis di Kalimantan Utara.

Masalah kematian ibu dan anak di Kalimantan Utara memang perlu dilakukan penanganan serius, mengingat angka kematian ibu dan anak cukup tinggi.

Udin Hianggio mengatakan, langkah yang akan diambil dalam mengatasi masalah ini adalah meningkatkan kemampuan para medis di Kaltara baik di rumah sakit maupun di pusat kesehatan masyarakat (Puskesma).

"Agar mereka bisa bekerja lebih baik untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat kita," ujar Udin Hianggio, Sabtu (14/11/20) malam.

Baca juga: Ketua KPU Ingatkan Peserta Debat Publik Pilgub Kaltara Perkuat Gagasan dan Patuhi Protokol Covid-19

Baca juga: Akui Tantangan Berat Tenaga Kesehatan di Kaltara, ZIYAP Janjikan Naikkan Status Honorer Jadi P3K

Baca juga: Singgung Penanganan Covid-19 saat Debat Publik Pilgub Kaltara, Ini Strategi Udin Hianggio-Undunsyah

Salah satu langkah yang akan dilakukan dalam meningkatkan kemampuan para medis, yakni memberikan pelatihan kepada tim medis yang ada di Kaltara.

Sementara itu, calon wakil Gubernur Kaltara, Undunsyah menambahkan, pihaknya akan mengoptimalisasi kesadaran masyarakat terhadap hidup sehat.

Ia mengatakan perlunya peningkatan pelayanan kesehatan mulai dari Puskesmas hingga Puskesmas pembantu (Pustu).

Tak kalah pentingnya, kata dia, peningkatan teknologi bagi seluruh rumah sakit dan Puskesmas yang ada di Kalimantan Utara.

"Selain itu, peningkatan kualitas dan kuantitas yang ada, medis, tenaga dokter dan spesialis juga menjadi langkah kami untuk mengatasi permasalahan kematian ibu dan anak di Kaltara," tuturnya.

Beri Akses Keadilan Bagi Perempuan dan Anak di Kaltara

Dalam menangani perlindungan anak dan perempuan, U2OK berkomitmen akan memberikan akses keadilan bagi perempuan dan anak di Kalimantan Utara.

"Terutama yang berhubungan dengan kasus-kasus anak diselesaikan secara hukum. Kemudian melindungi hak anak dan perempuan dalam hukum keluarga dan warisan," ujar Undunsyah.

Undunsyah juga mengatakan akan memberikan pembinaan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum, serta memberikan peluang dan gerak kepada anak yang belum memiliki pendidikan.

"Kami juga akan mendirikan panti rehabilitasi bagi anak yatim piatu," sebutnya.