Beraninya Fadli Zon Bantah Saraswati Ponakan Prabowo yang Dukung Jokowi Tertibkan Kelompok Intoleran

Beraninya Fadli Zon bantah Saraswati ponakan Prabowo yang dukung Jokowi tertibkan kelompok intoleran

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com / Tribunnews
Beda pendapat antara politisi Gerindra Fadli Zon dengan keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati terkait pelarangan aktivitas FPI. (Kolase TribunKaltara.com / Tribunnews) 

TRIBUNKALTARA.COM - Beraninya Fadli Zon bantah Saraswati ponakan Prabowo yang dukung Jokowi tertibkan kelompok intoleran.

Perbedaan pendapat dua politisi tersebut memjadi perhatian publik.

Saraswati yang merupakan putri adik Prabowo Subianto , Hashim Djojohadikusumo itu, awalnya menyatakan dukungan terhadap pemerintah yang mengambil langkah tegas terhadap FPI .

Belakangan, politisi Gerindra lainnya, Fadli Zon memberikan klarifikasi, dan menyebut partainya tidak pernah menyatakan dukungan terhadap pembubaran organisasi tanpa proses pengadilan.

Saraswati, menyebutkan, Partai Gerindra mendukung kebijakan pemerintahan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) untuk bersikap tegas kepada kelompok intoleran yang dapat membahayakan masa depan NKRI.

Baca juga: FPI Distop, NU & Muhammadiyah Dukung, Tapi? Fadli Zon Sebut Otoritarianisme, Fahri Hamzah Kecewa

Baca juga: Isu Presiden RI 3 Periode, Refly Harun: Cukup 1 Periode Saja, Fadli Zon: Sekalian Saja Seumur Hidup

Baca juga: Fadli Zon Sentil Mahfud MD di Twitter, Anak Buah Prabowo Ngaku Diteror Usai Bela Habib Rizieq & FPI

"Karena hal ini bukan soal siapa yang berkuasa tapi keutuhan bangsa ini. Justru untuk bangkit dari permasalahan 2020, kita tidak membutuhkan pihak-pihak yang memecah belah tapi saatnya kita menjaga persatuan bangsa," Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (1/1/2021).

Memasuki tahun baru 2021, kata Saraswati , Partai Gerindra menegaskan tetap berpegang teguh pada Empat Nilai Kebangsaan.

"Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika yang harus tetap kita jaga selama hayat masih dikandung badan," ucapnya.

Saras pun berharap 2021 menjadi tahun penyembuhan dan kebangkitan ekonomi Indonesia.

"Partai Gerindra menyambut tahun baru 2021 dengan penuh optimisme. Kami berharap 2021 sebagai tahun

setelah kita melewati tahun 2020 yang sampai saat ini masih belum lepas dari Pandemi Covid-19," ucapnya.

"Mari kita wujudkan 2021 sebagai tahun penyembuhan melalui program vaksinasi dari pemerintah," sambung Saraswati

Setelah pernyataan tersebut ramai, Fadli Zon segera membuat klarifikasi.

Fadli Zon memastikan, Gerindra tidak pernah mengambil keputusan mendukung pembubaran sebuah organisasi kemasyarakatan tanpa melalui proses peradilan.

Hal itu disampaikan Fadli Zon di akun Twitternya, Sabtu (2/1/2020).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved