Bermula dari seseorang yang membuat video di TikTok lalu dibagikan ke Twitter.
Tidak hanya di Twitter, akun Instagram sang pelawak pun juga turut dibanjiri komentar warganet.
Mereka memberikan saran agar Komeng lebih berhati-hati memilih kalimat candaan.
Terlebih jika candaan tersebut dianggap sensitif untuk para perempuan.
Beberapa warganet juga mengganggap lawakan satire Komeng terlalu berlebihan.
Simak video selengkapnya di sini:
(*)