TRIBUNKALTARA.COM, KEDIRI – PSM Makassar sukses mencuri poin di kandang Persik Kediri, setelah berhasil menahan imbang 1-1 pada laga pekan ke-23 Liga 1 2023-2024.

Tim berjuluk Juku Eja ini sempat unggul lebih dahulu lewat gol kontroversi Yuran Fernandes pada menit ke-83 babak kedua.

Gol Yuran Fernandes tidak langsung disahkan wasit Yudi Nurcahya.

Pertandingan pun sempat berlangsung dengan intensitas tinggi, setelah pemain tuan rumah Persik Kediri melakukan aksi protes.

Akan tetapi, setelah bola keluar akhirnya wasit utama Yudi Nurcahya melakukan diskusi dengan asisten wasit 1 Karnedi.

Hasil diskusi akhirnya sang pengadil Yudi Nurcahya memutuskan gol Yuan Fernandes sah.

Skor 0-1 untuk PSM Makassar.

Baca juga: PSM Makassar Resmi Berpisah Bek Timnas Filipina, Pemanis Bangku Cadangan Juku Eja, Kalah Saing Yuran

Situasi ini membuat banyak pemain Persik protes, sehingga wasit kembali melakukan diskusi terlebih dahulu.

Pertandingan dihentikan sementara hingga 20 menit lebih tak juga ada keputusan.

Situasi itu membuat pertandingan dihentikan untuk beberapa waktu.

Ini terjadi karena masih ada emergancy meeting yang dilakukan wasit.

Keputusan wasit itu memang penuh kontroversial karena setelah menyatakan sah justru mereka melakukan rapat.

Duel antara Macan Putih dan Juku Eja berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri, Senin (18/12/2023) sore.

Pada laga tersebut, anak asuh Bernardo Tavares unggul 1-0 atas Persik sebelum laga dihentikan.

Pertandingan penuh drama antara Persik Kediri menghadapi PSM Makassar berakhir dengan skor imbang 1-1.

Baca juga: Tumbal Kemenangan saat Persik Gebuk Persib, Pilar Macan Putih Absen Lawan PSM Makassar di Liga 1?