Sebelumnya, Francesco Acerbi pernah berseragam AC Milan setelah pindah dari Chievo Verona pada musim 2012/2013.
Namun, masa muda bersama AC Milan justru membuat kariernya tak cemerlang.
Baca juga: Momen AC Milan Berupaya Redam Selebrasi Scudetto Inter Milan, Setel Musik Kencang-kencang
Acerbi menanggung beban berat di lini belakang AC Milan dengan mengenakan nomor punggung 13 warisan legenda Alessandro Nesta.
Bersama Rossoneri, Acerbi cuma memainkan 10 pertandingan tanpa meraih gelar apapun.
2. Hakan Calhanoglu
Gelandang asal Turki ini akhirnya mendapati momen balas dendamnya tiba pada 22 April 2024.
Di Derby della Madonnina, Hakan Calhanoglu akhirnya mengukir gelar perdana Liga Italia Serie A sepanjang kariernya di Negeri Pizza.
Sejak tiba pada musim panas 2017 silam, Hakan Calhanoglu tak pernah merasakan nikmatnya meraih Scudetto.
Calhanoglu diolok-olok sebagai pengkhianat dan pecundang saat kepindahannya pada 2021 dari AC Milan ke Inter Milan secara gratis.
Pada musim perdananya di Inter Milan, AC Milan justru menjadi juara Liga Italia.
Sekarang dia juga akan menyematkan tiga warna di dadanya, sebagai playmaker Inter Milan.
Baca juga: Hasil Liga Italia, 3 Kartu Merah dan Saling Cekik di Derby della Madonnina, Inter Milan Scudetto
Keberhasilan Inter Milan meraih Scudetto juga tak lepas dari peran penting Hakan Calhanoglu di lapangan.
Musim ini, Hakan Calhanoglu mampu menyumbangkan 11 gol dan 3 assist dari 29 penampilan di Liga Italia Serie A.
Seusai meraih Scudetto, Calhanoglu merayakannya bersama para tifosi Inter Milan di Piazza Duomo.
Tifosi mengelu-elukan namanya karena berhasil membuat Rossoneri gigit jari, sekaligus menuntaskan dendamnya.