TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini akar masalah Zainuddin klaim punya lahan di lokasi yang diproyeksi jadi tempat proyek Stadion Sudiang, calon markas baru PSM Makassar di Liga 1.

Zainuddin merupakan warga setempat yang klaim punya lahan di lokasi yang diproyeksi jadi Stadion Sudiang, calon markas baru PSM Makassar di Liga 1.

Lahan yang diklaim Zainuddin merupakan miliknya itu, berada di wilayah Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, atau lokasi yang diproyeksi jadi Stadion Sudiang, calon markas baru PSM Makassar di Liga 1.

Nama warga bernama Zainuddin jadi sorotan, usai muncul dan mengklaim punya lahan di lokasi yang diproyeksi jadi Stadion Sudiang, calon markas baru PSM Makassar di Liga 1.

Bahkan dikabarkan, Zainuddin sudah memasang papan bicara di lokasi yang diklaim miliknya itu, atau sekitar lokasi yang diproyeksi jadi Stadion Sudiang, calon markas baru PSM Makassar di Liga 1.

Baca juga: BIODATA Wiljan Pluim Pemain Borneo FC, Berpeluang Back to Back Juara Liga 1, Eks Jagoan PSM Makassar

Untuk diketahui, saat ini pemerintah memang berencana bangun Stadion Sudiang Kota Makassar.

Proyek Stadion Sudiang Kota Makassar calon markas baru PSM Makassar di Liga 1 itu dapat atensi khusus Presiden Jokowi dan akan gunakan APBN.

Stadion Sudiang itu kelak digadang jadi calon markas baru PSM Makassar di Liga 1.

Kini PSM Makassar memang tinggalkan Kota Makassar, sejak Stadion Mattoanging dirubuhkan.

Dua musim Liga 1, PSM Makassar pinjam Stadion Gelora BJ Habibie Parepare.

Namun kini Stadion Gelora BJ Habibie Parepare markas PSM Makassar di Liga 1 itu tengah direnovasi.

Akibatnya, PSM Makassar kembali 'terusir' dari Sulawesi Selatan dalam beberapa laga di sisa laga Liga 1 2023/2024.

Kini PSM Makassar di Liga 1 pinjam Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur sebagai markas sementara.

Rencanya pembangunan Stadion Sudiang tentunya jadi angin segar buat PSM Makassar di Liga 1.

Terbaru, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bilang pembangunan Stadion Sudiang calon markas baru PSM Makassar di Liga 1 itu sudah dibahas di Musrembangnas.

Sayangnya, belum juga proyek pembangunan Stadion Sudiang calon markas baru PSM Makassar di Liga 1 itu dimulai, kini masalah baru muncul dengan klaim warga soal lahan.

Mengutip Tribun Timur, Kamis 16 Mei 2024 pagi, Zainuddin memasang papan bicara terkait klaim kepemilikan lahan itu.

Baca juga: MASALAH Baru Proyek Stadion Sudiang Calon Markas PSM Makassar di Liga 1, Warga Klaim Miliki Lahan

"Sudah melalui keputusan pengadilan negeri dan MA memutuskan lahan milik Santi, jadi ini kekuatan hukum tetap, saya ahli waris itu Santi nenek, 4,3 hektar luasnya," ujar Zainuddin kepada wartawan, Minggu (13/5/2024).

Dirinya mengaku belum diajak duduk bersama oleh pihak Pemprov Sulsel terkait persoalan itu.

"Ada lahan yang kena pembangunan stadion tapi kami belum diajak bicara makanya saya pasang papan.

Selama ini kan statusnya digantung Pemprov mereka juga klaim ini lahannya," ujarnya.

Baca juga: Sadikin Aksa Tegas soal Rumor Pemain PSM Makassar Ananda Raehan ke Bhayangkara: Tidak Segampang Itu

Dibahas di Musrembangnas

Stadion Sudiang ternyata dibahas Pj Gubernur Bahtiar dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) beberapa waktu lalu.

Di momen tersebut, megaproyek Stadion Sudiang ternyata jadi satu pembahasan penting.

Terkait kepastian pembangunan stadion berstandar internasional ini.

Kabar gembira ini disampaikan Pj Gubernur Bahtiar usai meninjau kembali lahan Stadion Sudiang di Kawasan GOR Sudiang, Makassar, pada Minggu (12/5/2024).

Dengan masuknya stadion baru dalam pembahasan, maka dapat dipastikan stadion ini dibangun melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ( APBN ).

"Hasil menggembirakan, kan ada Musrenbangnas.

Dalam dokumen perencanaan ada kesepakatan dan ini sudah masuk menjadi bagian dokumen pembangunan nasional kita untuk pembangunan stadion.

Bisa di cek dokumennya di Kadispora," jelas Pj Gubernur Bahtiar.

"Ini dipastikan sudah bisa terbiayai oleh APBN kita melalui Kementerian PUPR," lanjutnya.

Karena itu, Pj Gubernur Bahtiar kian getol memastikan proyek ini bisa berjalan mulus.

Saat ini, proses perencanaan pembangunan sedang bergulir di Kemeterian PUPR.

Termasuk persiapan pembangunan jalan akses stadion nantinya.

Pemkot Makassar pun bertanggungjawab akan akses tersebut.

Sementara itu, Pemprov Sulsel mempunyai kewenangan terkait lahan.

Sebab lahan seluas 20 hektar sudah disiapkan untuk pembangunan.

Baca juga: BIODATA Donald Bissa, Bomber Naturalisasi Potensi Didepak PSM Makassar di Bursa Transfer Liga 1

Klasemen Akhir Liga 1 2023/2024

1 BORNEO FC SAMARINDA 70

2 PERSIB BANDUNG 62

3 BALI UNITED FC 58

4 MADURA UNITED FC 55

5 DEWA UNITED FC 54

6 PSIS SEMARANG 53

7 PERSIS SOLO 50

8 PERSIJA JAKARTA 48

9 PERSIK KEDIRI 48

10 PS BARITO PUTERA 46

11 PSM MAKASSAR 44

12 PERSEBAYA SURABAYA 42

13 PSS SLEMAN 39

14 PERSITA TANGERANG 39

15 AREMA FC 38

16 RANS NUSANTARA FC 35

17 BHAYANGKARA PRESISI INDONESIA FC 26

18 PERSIKABO 1973 20

(*)

Berita Tentang Liga 1

Baca juga berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News