TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini nasib Stadion Sudiang calon markas PSM Makassar di Liga 1 usai ditinggal jajaran Mendagri Tito Karnavian.

Sosok jajaran Mendagri Tito Karnavian yang dimaksud yakni Bahtiar Baharuddin yang sebelumnya jabat Pj Gubernur Sulawesi Selatan.

Nama Bahtiar Baharuddin memang juga tercatat sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri pimpinan Mendagri Tito Karnavian.

Kini Bahtiar Baharuddin yang sebelumnya jabat Pj Gubernur Sulawesi Selatan, digeser jadi Pj Gubernur Sulawesi Barat.

Jabatan Pj Gubernur Sulawesi Selatan kini dijabat oleh Prof Zudan Arif Fakrulloh, yang sebelumnya jabat Pj Gubernur Sulawesi Barat.

Baca juga: AKAR MASALAH Zainuddin Klaim Punya Lahan di Proyek Stadion Sudiang, Nasib Calon Markas PSM Makassar?

Padahal, nama Bahtiar Baharuddin yang sebelumnya jabat Pj Gubernur Sulawesi Selatan, sosok penting di balik rencana pembangunan Stadion Sudiang calon markas PSM Makassar di Liga 1.

Sebelum diganti sebagai Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin bilang proyek Stadion Sudiang akan dibiayai pakai APBN.

Hal itu kata Bahtiar Baharuddin, telah dibahas dalam Musrembangnas yang dihadiri Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Bahkan sebelum diganti sebagai Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin masih sempat kunjungi calon lokasi proyek Stadion Sudiang yang ada di Biringkanaya, Kota Makassar, Sulsel.

Rencana proyek Stadion Sudiang calon markas PSM Makassar di Liga 1, memang jadi perhatian Jokowi.

Apalagi di Sulawesi Selatan memang tak ada stadion representatif standar FIFA

Bahkan PSM Makassar harus 'terusir' dari Kota Makassar karena tak stadion memenuhi standar di Makassar.

Kini setelah Bahtiar Baharuddin diganti, bagaimana kabar kelanjutan Stadion Sudiang calon markas PSM Makassar di Liga 1 tersebut?

Melansir Tribun Timur Sabtu 18 Mei 2024, Prof Zudan meyakinkan masyarakat tetap mendukung proses pembangunan stadion.