Advertorial

Kapolda Kaltara Brigjen Djati Wiyoto Abadhy Pimpin Pengamanan Unjuk Rasa di Kantor DPRD Tarakan

Kapolda Kaltara Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy turun langsung memimpin pengamanan unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Tarakan.

Editor: Amiruddin
HO/Polda Kaltara
PIMPIN PENGAMANAN - Kapolda Kaltara Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy turun langsung memimpin pengamanan unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara pada Senin 1 September 2025. Kapolda Kaltara Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy hadir di Tarakan, didampingi sejumlah PJU Polda Kaltara. 

TRIBUNKALTARA.COM - Kapolda Kaltara Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy turun langsung memimpin pengamanan unjuk rasa di Kantor DPRD Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara pada Senin 1 September 2025.

Kapolda Kaltara Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy hadir di Tarakan, didampingi sejumlah PJU Polda Kaltara.

Adapun pengunjuk rasa di Tarakan pada Senin kemarin, berasal dari berbagai elemen masyarakat, seperti mahasiswa, organisasi masyarakat, hingga perwakilan pengemudi ojek online.

Aksi yang berlangsung sekitar pukul 14.30 hingga 20.00 WITA ini menyoroti sejumlah tuntutan krusial, termasuk pembatalan tunjangan baru anggota DPR RI, pengesahan kebijakan pro-rakyat, dan reformasi institusi Polri.

​Aksi ini berpusat di Gedung DPRD Tarakan, setelah sebelumnya massa berkumpul di Kampus Universitas Borneo Tarakan (UBT) dan Gedung KNPI. 

 

 

KAPOLDA BARU - Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy resmi menjabat sebagai Kapolda Kaltara yang baru, menggantikan Irjen Pol Hary Sudwijanto. Upacara Sertijab Kapolda Kaltara dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, di Rupatama Mabes Polri, Selasa (19/08/2025). (ISTIMEWA)
KAPOLDA BARU - Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy resmi menjabat sebagai Kapolda Kaltara yang baru, menggantikan Irjen Pol Hary Sudwijanto. Upacara Sertijab Kapolda Kaltara dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, di Rupatama Mabes Polri, Selasa (19/08/2025). (ISTIMEWA) (ISTIMEWA)

Baca juga: Kapolda Kaltara Brigjen Djati Wiyoto Abadhy Berikan Arahan dan Pesan Penting kepada Personel

 

Dengan membawa bendera Merah Putih, bendera masing-masing organisasi, spanduk, dan alat pengeras suara, massa melakukan long march dari Simpang Empat Gita Jalatama menuju lokasi aksi.

​Dalam orasinya, perwakilan massa menyampaikan tiga poin tuntutan utama:

1. ​Mendesak DPRD Kota Tarakan untuk membatalkan tunjangan terbaru DPR RI.

Massa menganggap tunjangan tersebut tidak etis dan tidak berpihak pada kondisi ekonomi rakyat.

2. Mendesak DPRD Kota untuk berpihak pada kebijakan pro-rakyat, seperti pengesahan RUU Perampasan Aset dan RUU Masyarakat Adat.

Mereka juga menuntut agar pemerintah lebih mengedepankan kesejahteraan masyarakat dan sektor pendidikan.

3. ​Reformasi Polri yang profesional dan berkeadilan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved