Kumpulan Pantun

19 Pantun Sindir Orang Pamer, Sentilan Menohok biar Nggak Banyak Gaya

Lihat kumpulan pantun sindiran buat orang yang suka pamer berikut ini, sentilan halus sampai menohok biar nggak kebanyakan gaya, kirimkan!

ARSIP - Freepik.com
PANTUN SINDIRAN - Baca kumpulan pantun sindir orang pamer berikut, bikin doi introspeksi diri dan nggak banyak gaya, kirim langsung atau jadikan kode di media sosial! 

TRIBUNKALTARA.COM - Di media sosial, semua orang berlomba-lomba ingin terlihat sempurna hingga memamerkan semua yang dimiliki.

Sebenarnya tak salah berbagai momen bahagia, tapi jika dijadikan ajang pamer, lama-lama hanya membuat risih.

Kebanyakan orang sekarang memang kerap memamerkan gaya hidup, prestasi, bahkan cinta di dunia maya. Seolah pengakuan dari followers jadi ukuran kebahagaiaan.

Padahal, yang paling bernilai justru ketenangan hati dan kesederhanaan diri.

PANTUN SINDIRAN - Foto wanita terkejut melihat handphone dari Freepik.com, Selasa (25/2/2025). Lihat kumpulan pantun sindir orang pamer berikut, kalimat menyentil buat mereka yang banyak gaya.
PANTUN SINDIRAN - Foto wanita terkejut melihat handphone dari Freepik.com, Selasa (25/2/2025). Lihat kumpulan pantun sindir orang pamer berikut, kalimat menyentil buat mereka yang banyak gaya. (ARSIP - Freepik.com)

Buat kamu yang punya teman suka pamer di media sosial, sindiran halus dalam bentuk pantun bisa dikirimkan atau jadi kode.

Baca juga: 35 Pantun Rindu Sahabat, Sampaikan Rasa Kangen buat Bestie yang Jauh di Sana

Dengan begitu, kamu bisa menyentil mereka biar introspeksi diri.

Yuk simak kumpulan pantun sindiran buat orang yang suka pamer berikut, dikutip oleh TribunKaltara.com dari berbagai sumber.

Kumpulan pantun sindir orang pamer

Pantun 1

Ibu hamil ngidam makan nanas
Susah dipotong penuh duri
Kalau niat pamer cuma bikin panas
Maaf sis, kita mah nggak iri.

Pantun 2

Beli baju sampai Yogya
Dipakai jalan sama si dia
Kalau memang hidup bahagia
Tak perlu diumbar di media.

Pantun 3

Pergi ke pasar beli terasi
Pulangnya sambil makan es krim
Kalau tiap hari pamer prestasi
Orang malah ilfeel, bukan makin kagum.

Pantun 4

Ke rumah nenek bawa pepaya
Dimakan rame sama saudara
Tak perlu pamer biar terlihat kaya
Orang bijak tahu nilai sederhana.

Pantun 5

Siang-siang minum kelapa
Camilannya roti buaya
Suka pamer niatnya apa?
Pengen dipuji atau dikira kaya?

Pantun 6

Tampil cantik pakai kebaya
Sudah besar lama tak jumpa
Pamer terus di dunia maya
Tapi di nyata hidupnya hampa.

Baca juga: 35 Pantun Motivasi Senyum, Tularkan Aura Positif, Bikin Hidup Lebih Cerah

Pantun 7

Bikin sakit gigitan nyamuk chikungunya
Jaga kebersihan, ingat kata mama
Tak perlu pamer apa pun yang kau punya
Hidup bahagia tak butuh drama.

Pantun 8

Tangan halus pakai lotion
Badan wangi hilang lelah
Kadang bijak cuma di caption
Di kenyataan suka banyak tingkah.

Pantun 9

Baru pulang ibadah haji
Upload tas merek luar negeri
Kalau niat cuma biar dipuji
Mending pamer akhlak, bukan materi.

Pantun 10

Asam rasanya buah ceri
Bikin nyeri sampai ke gigi
Pamer pacar di setiap story
Nanti kalau putus ganti lagi.

Pantun 11

Ke pantai bawa kamera
Selfie dulu biar estetik
Hidup tenang gak perlu drama
Cukup jujur hidup nyentrik.

Pantun 12

Mentari pagi penuh cahaya
Pemandangan indah dari bukit
Hidup nyata gak perlu gaya
Cukup bahagia walau sedikit.

Pantun 13

Masih SMP ikut PMR
Disuruh pulang gegara anemia
Kalau hidup cuma buat pamer
Kapan sempat merasa bahagia?

Baca juga: 27 Pantun buat Kakek Nenek, Ungkapan Terima Kasih atas Kasih Sayang Tulus

Pantun 14

Ke taman lihat kupu menari
Cantik warnanya menarik hati
Tak usah pamer biar dihargai
Sikap rendah hati jauh lebih berarti.

Pantun 15

Lulus sekolah punya harapan
Sudah besar jadi insinyur
Kalau pamer jadi kebanggaan
Mungkin lupa cara bersyukur.

Pantun 16

Naik mobil sambil tersenyum lebar
Angin sore menerpa wajah
Tak usah pamer biar dibilang besar
Karena rendah hati jauh lebih megah.

Pantun 17

Rumah megah dekat sawah
Depannya ada pohon nanas
Suka pamer mobil mewah
Padahal kredit belum lunas.

Pantun 18

Jalan-jalan borong tas
Tas mahal banyaknya dua belas
Tidak perlu pamer identitas
Yang terpenting ya kualitas.

Pantun 19

Makan nasi dicampur ragi
Ragi enak dari Malaysia
Orang kaya itu suka berbagi
Kamu cuma pamer, namanya banyak gaya.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved