Kabar Artis
Tingkah Polahnya Bikin Rakyat Murka: Eko Patrio, Uya Kuya, dan Nafa Urbach Kompak Minta Maaf
Selebriti sekaligus Anggota DPR RI Eko Patrio, Uya Kuya, dan Nafa Urbach minta maaf usai sikap dan pernyataannya bikin publik geram.
Penulis: Maharani Devitasari | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Tiga selebriti yang menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio, Surya Utama atau Uya Kuya, dan Nafa Urbach meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Permintaan maaf ini disampaikan lantaran kegaduhan yang mereka timbulkan lewat tindakan dan pernyataan tidak pantas hingga melukai hati rakyat.
Aksi minta maaf itu diunggah melalui video di akun media sosial Instagram masing-masing, di tengah panasnya gelombang protes publik terhadap kinerja dan minusnya empati para wakil rakyat.
Demonstrasi bahkan berujung pada penjarahan rumah milik beberapa anggota dewan.
Diketahui, masalah tunjangan rumah Anggota DPR RI memicu aksi demo masyarakat beberapa waktu terakhir, lantaran dilakukan saat kondisi ekonomi rakyat sedang sulit.
Aksi berjoget para wakil rakyat usai Sidang Tahunan MPR semakin melunturkan kepercayaan publik terhadap mereka yang duduk di Senayan.
Lantas seperti apa permintaan maaf Eko Patrio, Uya Kuya, dan Nafa Urbach yang tingkah polahnya dinilai menyakiti hati masyarakat? Simak selengkapnya berikut ini.
Eko Patrio

Anggota DPR yang awalnya berprofesi sebagai komedian, Eko Patrio menyampaikan permintaan maaf pada Sabtu, 30 Agustus 2025, pukul 19.45 WIB di Jakarta.
Tak sendiri, pelawak senior itu didampingi oleh vokalis Ungu yang juga menjabat sebagai Anggota Dewan, Sigit Purnomo alias Pasha Ungu.
Di awal video, Pasha mengawali dengan salam pembuka dan permohonan maaf.
"Saya bersama saudaraku Bapak Eko Patrio yang insyaallah malam hari ini akan menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada seluruh rakyat Indonesia terkait dengan situasi, kondisi, psikologi, dan juga polemik yang terjadi beberapa waktu belakangan ini," ujar Pasha, dikutip Tribunnews.com dari akun Instagram Eko Patrio Super, Minggu (31/8/2025).
Selanjutnya, Eko Patrio melanjutkan dengan menyampaikan permintaan maafnya.
"Dengan penuh kerendahan hati, saya Eko Patrio menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada masyarakat atas keresahan yang timbul akibat perbuatan yang saya lakukan," tutur Eko.
Ia mengaku telah mendengar seluruh aspirasi masyarakat mengenai kekecewaan yang ada.
"Saya menyadari sepenuhnya bahwa situasi ini membawa luka bagi bangsa, terlebih bagi keluarga korban yang kehilangan orang tercinta maupun yang harus menanggung penderitaan akibat benturan yang terjadi," tambahnya.
Anggota DPR dari Fraksi PAN itu menegaskan bahwa tidak sedikit pun terbersit niatnya untuk memperkeruh keadaan.
"Tentunya ke depan saya akan lebih berhati-hati dalam bersikap dan juga menyampaikan pendapat. Saya berkomitmen untuk sungguh-sungguh menjalankan peran saya sebagai wakil rakyat dengan ketulusan, keberanian, dan tetap menjaga sumpah yang telah saya ikrarkan," tegasnya.
Ia berharap permintaan maaf ini dapat diterima dan menjadi pengingat serta refleksi bagi dirinya untuk terus memperbaiki diri dalam menjalankan amanah serta tanggung jawab yang diberikan sebagai anggota DPR.
"Mari bersama-sama kita rawat persatuan dan kedamaian bangsa. Sekali lagi, saya Eko Patrio mohon maaf yang sebesar-besarnya. Terima kasih," pungkas Eko Patrio.
Eko Patrio diketahui menjadi salah satu target kemarahan publik setelah video aksinya berjoget usai Sidang Tahunan MPR viral di media sosial.
Masyarakat menilai aksi Eko Patrio itu tak mencerminkan posisinya sebagai Anggota DPR RI yang seharusnya peka dengan kondisi masyarakat.
Uya Kuya

Video permintaan maaf Uya Kuya diunggah pada Sabtu (30/8/2025).
Dalam rekaman tersebut, Anggota DPR RI dari fraksi PAN itu mengungkapkan rasa bersalahnya.
"Saya Uya Kuya menyampaikan menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia, atas apa yang terjadi berapa hari terakhir ini, atas apa yang saya lakukan baik sengaja maupun tidak sengaja," ujar Uya Kuya.
Uya Kuya belakangan ini sering melakukan klarifikasi dalam instagram miliknya usai video joget-joget dirinya menuai kemarahan publik.
Video lamanya yang diunggah kembali oleh oknum dengan narasi provokatif, seolah-olah menantang netizen, menjadi pemicu awal.
Situasi kian memburuk setelah Uya Kuya ikut berjoget ria usai Sidang Tahunan MPR, yang dianggap sebagian pihak tidak etis mengingat jabatannya sebagai wakil rakyat.
Uya Kuya juga secara gamblang mengakui dampak dari tindakannya.
"Kami memahami bahwa apa yang terjadi ini mengakibatkan luka yang mendalam bagi rakyat Indonesia, terutama korban yang harus gugur dan terluka akibat bentrokan-bentrokan yang terjadi," ucapnya.
Mantan presenter dan penyanyi ini juga menegaskan bahwa tidak ada sedikitpun niat darinya untuk menciptakan kegaduhan.
"Tidak ada sedikitpun niat dari kami untuk membuat suasana ini menjadi gaduh," sambungnya.
Uya Kuya berjanji akan lebih berhati-hati dalam bertindak di masa mendatang.
Ia pun memohon kesempatan untuk membuktikan komitmennya dalam menjalankan tugas sebagai Anggota DPR RI.
"Tapi janji saya dari hati saya yang paling dalam, saya akan lebih berhati-hati lagi dalam bersikap, bertindak, bersungguh-sungguh untuk mewakili rakyat Indonesia sebagai Anggota DPR RI. Beri saya kesempatan sekali lagi untuk berbuat lebih baik lagi, lebih maksimal lagi dibanding apa yang sudah saya lakukan selama ini," janjinya.
"Saya minta maaf sedalam-dalamnya sekali lagi dari hati saya yang paling dalam. Mudah-mudahan ke depannya ini menjadi introspeksi yang sangat berarti buat saya dalam menjalankan tugas dan kewajiban saya sebagai Anggota DPR RI dan memiliki tanggung jawab kepada masyarakat Indonesia khususnya di depan saya dan juga seluruh Indonesia. Saya akan melakukan yang terbaik. Beri saya kesempatan, terima kasih," imbuhnya.
Nafa Urbach

Sejalan dengan kedua rekannya, Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem, Nafa Urbach juga menyampaikan penyesalannya.
Permintaan maaf Nafa terkait dengan pernyataannya soal tunjangan rumah anggota dewan yang memicu kontroversi di tengah kesulitan ekonomi masyarakat.
"Dengan segala kerendahan hati dan hormat yang begitu besar untuk masyarakat Indonesia, saya Nafa Indria Urbach meminta maaf yang sebesar-besarnya atas setiap perkataan yang keluar dari mulut saya yang menyakiti hati masyarakat Indonesia," kata Nafa.
Dengan suara bergetar, Nafa berharap masyarakat dapat membukakan pintu maaf untuknya.
"Kiranya ada pintu maaf yang besar untuk saya dimaafkan. Sekali lagi, saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia," tutupnya.
Rentetan permintaan maaf ini menuai beragam reaksi dari publik.
Sebagian menyambut baik itikad tersebut, tetapi tidak sedikit yang menuntut pertanggungjawaban lebih dari sekadar kata maaf dan mendesak para wakil rakyat untuk lebih menunjukkan empati dan kinerja nyata.
(*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Eko Patrio Minta Maaf Didampingi Pasha Ungu, Serukan Persatuan, https://www.tribunnews.com/seleb/2025/08/31/eko-patrio-minta-maaf-didampingi-pasha-ungu-serukan-persatuan.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Prabowo Terciduk tak Salami Bahlil Lahadalia, Golkar Bantah Isu Hubungan Renggang |
![]() |
---|
Jokowi Punya Peluang Besar Jadi Ketum PSI, Pengamat: Strategi Muluskan Jalan Gibran di Pilpres 2029 |
![]() |
---|
Profil Uya Kuya, Artis dan Politikus Tuai Sorotan usai Bikin Konten di Lokasi Kebakaran Los Angeles |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Megawati Tidak Mau Datang ke Acara HUT Partai Golkar, Utus Puan Maharani Hadir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.