Profil Marissa Anita, Gugat Cerai Suami usai 17 Tahun Menikah, Sidang Perdana 19 November

Ringkasan Berita:

• Marissa Anita melayangkan gugatan cerai kepada Andrew Trigg pada 12 November 2025 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
• Sidang perdana perceraian digelar 19 November 2025.
• Marissa Anita mengawali karier sebagai jurnalis lalu berpindah ke dunia akting.

TRIBUNKALTARA.COM - Aktris Marissa Anita baru-baru ini menghebohkan publik usai dikabarkan melayangkan gugatan cerai kepada suaminya, Andrew Trigg.

Marissa menggugat cerai suaminya, Andrew Trigg yang sudah menikahinya sejak 2008 lalu.

Dengan begitu pernikahan keduanya telah berlangsung selama 17 tahun.

Gugatan cerai ini didaftarkan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Kabar retaknya rumah tangga Marissa Anita dan suaminya cukup mengejutkan, sebab mereka selama ini dikenal tertutup.

Baca juga: Profil Mpok Alpa, Komedian Meninggal Dunia di Usia 38 Tahun, Sempat Berjuang Lawan Kanker

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pun membenarkan kabar gugatan cerai itu.

Juru Bicara PN Jakarta Pusat, Sunoto, membenarkan bahwa gugatan tersebut memang sudah masuk dan terdaftar secara resmi.

Sunoto memastikan bahwa perkara cerai itu sudah terdaftar sejak 12 November 2025 melalui Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP).

Sunoto menegaskan bahwa pihak penggugat dalam perkara ini adalah Marissa Anita sendiri, bukan pihak suami.

"Sesuai SIPP itu sudah terdaftar per 12 November 2025 dan sudah teregister di perkara nomor 785," ujar Sunoto di PN Jakarta Pusat, Senin (17/11/2025).

"Penggugat atas nama istrinya, Marissa Anita. Dari istrinya, iya," tegas Sunoto.

Pihak Pengadilan Negeri Jakarta Pusat sudah menetapkan jadwal persidangan. Sidang perdana akan digelar pada 19 November 2025 mendatang.

"Oh, sudah (ada jadwal). Jadwal sidangnya itu di 19 November 2025,” jelas Sunoto.

Dalam sidang pertama nanti, majelis hakim akan menempuh proses sesuai ketentuan, yakni memulai dengan tahap mediasi.

"Kalau sidang pertama itu nanti begitu para pihak hadir, tentu langkah pertama yang akan dilakukan majelis, ya, memediasi yang bersangkutan,” kata Sunoto.

Baca juga: Profil Abidzar Al Ghifari, Minta Maaf usai Ada Seruan Boikot Film A Business Proposal Jelang Tayang

Soal alasan perceraian maupun apakah gugatan ini turut memuat soal harta bersama, Sunoto menegaskan bahwa detail tersebut tidak bisa disampaikan.

"Itu sudah masuk substansi. Karena perkara perceraian ini kan menyangkut kehormatan, privasi," ucapnya.

"Saya kira itu substansial. Saudara bisa mengikuti proses selanjutnya,” ujar Sunoto.

Selama ini Marissa Anita lebih dikenal karena karyanya di dunia akting dan presenting, jarang kisah pribadinya terungkap di publik.

Prahara rumah tangganya pun tak terlihat, sebelum akhirnya muncul adanya gugatan cerai di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Lantas, siapakah sosok Marissa Anita yang tiba-tiba gugat cerai sang suami? Simak profilnya berikut ini.

Profil Marissa Anita

Marissa Anita merupakan salah satu aktris papan atas Indonesia.

Ia merupakan perempuan kelahiran Surabaya tanggal 29 Maret 1983. Kini, Marissa berusia 42 tahun.

Marissa Anita dan Andrew Trigg menikah pada 23 Agustus 2008.

Andrew Trigg merupakan pria asal Inggris yang telah lama menetap dan berkarya di Indonesia.

Ia dikenal sebagai sosok yang aktif di dunia seni, pendidikan, dan produksi film.

Dia mengajar sebagai dosen paruh waktu di London School of Public Relations (LSPR) sejak 2009.

Selain itu, Andrew mendirikan perusahaan PT Solutionworks, tempat dia menjabat sebagai pendiri dan direktur.

Andrew Trigg juga punya kontribusi besar dalam industri film Indonesia.

Baca juga: Sempat Bungkam, Azizah Salsha Buka-bukaan soal Perceraian dengan Pratama Arhan

Ia pernah terlibat dalam berbagai produksi film, baik sebagai aktor maupun tenaga pendukung kreatif.

Beberapa film yang pernah dibintanginya yakni Sang Kiai (2013) sebagai Brigadir Mallaby, Keluarga Cemara (2018) sebagai Luc, hingga The Science of Fictions (2019) sebagai The Director.

Ia pun turut serta dalam proyek besar sutradara Joko Anwar, Nightmares and Daydreams (2024), sebagai penerjemah naskah bahasa Inggris peran penting untuk memastikan kualitas bahasa dalam produksi yang ditujukan ke pasar internasional.

Dari pernikahannya bersama Andrew Trigg, Marissa Anita belum dikaruniai buah hati.

Ini karena keduanya memang berniat menunda hingga nantinya siap menjadi orang tua.

Marissa Anita dikenal unik karena tidak memiliki akun Instagram.

Ia hanya menggunakan Twitter sebagai satu-satunya media sosial resminya, yakni @MarissaAnita.

Sebelum terjun ke dunia akting, Marissa Anita mengawali kariernya sebagai seorang jurnalis.

Marissa menempuh pendidikan S1 jurusan Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Atma Jaya.

Ia berhasil lulus dengan IPK yang luar biasa, yakni 3,82.

Setelah lulus S1, ia sempat bekerja sebagai guru Bahasa Inggris di English First Tebet.

Ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di University of Sydney, Australia. Di sana, ia meraih gelar Master of Media Practice.

Karier jurnalisnya dimulai di Metro TV, tempat ia bekerja selama 5,5 tahun dan semakin menanjak setelah ditunjuk sebagai anchor 811 Show.

Setelah dari Metro TV, ia melanjutkan kariernya di NET Televisi Masa Kini.

Selain media, Marissa juga memiliki kecintaan besar terhadap dunia akting dan teater.

Sejak berkuliah, ia sudah aktif bergabung dalam komunitas teater The Jakarta Players.

Pada tahun 2010, Marissa mulai tertarik di dunia film Indonesia dan membuat film pendek Broken Vase.

Debutnya di film panjang adalah Selamat Pagi, Malam pada tahun 2013.

Kariernya dalam dunia film kemudian melejit dan berhasil membawa beragam penghargaan.

Tahun 2025 ini, Marissa Anita disibukkan dengan film terbarunya yang berjudul Dendam Malam Kelam.

Dalam film tersebut, ia beradu akting dengan aktor Arya Saloka.

(*)

(Tribunnews.com/Bayu) (TribunPalu.com/Lisna Ali)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Marissa Anita Gugat Cerai Suami Usai 17 Tahun Menikah, https://www.tribunnews.com/seleb/7755702/marissa-anita-gugat-cerai-suami-usai-17-tahun-menikah.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata