Timnas Indonesia

FIFA Jatuhkan Sanksi, Dua Pemain Timnas Indonesia Diskors 4 Laga, PSSI Ikut Didenda

Dua pemain Timnas Indonesia, Thom Haye dan Shayne Pattynama dijatuhi skorsing 4 laga dan denda oleh FIFA, PSSI turut mendapat sanksi.

ARSIP - KOMPAS.com/ADIL NURSALAM
DISANKSI FIFA - Thom Haye (kiri) berusaha melewati adangan Scott Woods dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2024 Zona Asia antara Indonesia vs Filipina, Selasa (11/6/2024) di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. Shayne Pattynama dan Thom Haye dapat sanksi FIFA berupa denda senilai Rp 103 juta dan skorsing empat laga Timnas Indonesia. 
Ringkasan Berita:

TRIBUNKALTARA.COM - Komite disiplin FIFA resmi menjatuhkan hukuman berat kepada PSSI serta dua pemain Timnas Indonesia, Thom Haye dan Shayne Pattynama.

Salam rilis yang dikeluarkan komite disiplin FIFA per 5 November 2025, Indonesia mendapatkan sejumlah sanksi.

Hukuman-hukuman ini merupakan konsekuensi atas apa yang dilakukan Timnas Indonesia dalam laga Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Oktober lalu.

Dalam dua laga melawan Arab Saudi dan Irak, Timnas Indonesia harus kalah 2-3 dan 0-1, sehingga dipastikan gagal lolos ke Piala Dunia 2026.

Usai kekalahan melawan Irak, aksi tak terpuji dilakukan para suporter Indonesia dengan melempar benda ke lapangan.

KENA SANKSI FIFA - Pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama saat berduel dengan wing bek Argentina, Nahuel Molina di laga uji coba atau FIFA Matchday, Senin (19/6/2023). Shayne Pattynama dan Thom Haye dijatuhi sanksi FIFA, harus absen di empat pertandingan Timnas Indonesia.
KENA SANKSI FIFA - Pemain Timnas Indonesia, Shayne Pattynama saat berduel dengan wing bek Argentina, Nahuel Molina di laga uji coba atau FIFA Matchday, Senin (19/6/2023). Shayne Pattynama dan Thom Haye dijatuhi sanksi FIFA, harus absen di empat pertandingan Timnas Indonesia. (ARSIP - TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Baca juga: Timnas Indonesia Tanpa Pelatih, Erick Thohir Ungkap Ada 5 Kandidat Pengganti Kluivert

Tindakan itu membuat PSSI mendapat denda FIFA sebesar 50.000 CHF atau sekitar Rp 1,2 miliar.

FIFA menyatakan suporter Timnas Indonesia melanggar perintah dan keamanan dalam laga, yang tertuang dalam Pasal 17, ayat 2.b.

"Ketertiban dan keamanan pada pertandingan dan pelemparan benda ke lapangan," tulis FIFA.

Selain itu, sanki juga diberikan kepada dua pemain Timnas Indonesia, Thom Haye dan Shayne Pattynama saat laga melawan Irak.

Thom Haye dan Shayne Pattynama resmi disanksi FIFA seusai melakukan protes keras kepada wasit dari China, Ma Ning.

Tak cuma Thom Haye dan Shayne Pattynama, manajer Timnas Indonesia, Sumardji pun harus puas mendapatkan kartu merah pada laga itu.

Kedua pemain yang tengah moncer di Persib Bandung dan Buriram United itu sama-sama dijatuhi denda dan skorsing.

Sanksi itu diketahui cukup berat karena sejatinya kedua pemain tak melakukan tindakan yang melibatkan kontak fisik dengan wasit.

Untuk denda, Thom Haye dan Shayne Pattynama dijatuhi hukuman sebesar 5000 CHF atau sekitar Rp 103 juta.

Sementara untuk skorsing, baik Haye dan Pattynama sama-sama mendapatkan hukuman 4 pertandingan ke depan bersama Timnas Indonesia.

Baca juga: Nama Thomas Doll Mencuat, Eks Pelatih Persija Dinilai Cocok Tukangi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia tak Jalani FIFA Matchday

Timnas Indonesia dipastikan tak akan mengisi FIFA Matchday periode November ini dengan laga coba internasional.

Padahal, FIFA Matchday November ini bisa menjadi ajang skuad Timnas Indonesia untuk memperbaiki ranking FIFA.

Sebagai gantinya, PSSI memilih untuk menurunkan Timnas U-22 Indonesia di FIFA Matchday.

Dengan begitu, maka apapun hasil laga Timnas Indonesia U-22 di FIFA Matchday tak akan mempengaruhi ranking FIFA Skuad Garuda saat ini.

Itu berarti, Timnas Indonesia berpotensi semakin tertinggal dari Malaysia dan Vietnam yang berada di atasnya.

Timnas Malaysia belum lama sukses mengkudeta Timnas Indonesia di rangking FIFA.

Timnas Malaysia melejit naik lima peringkat ke posisi 118 dengan raihan 1161.53 poin.

Melejitnya poin Timnas Malaysia tak terlepas dari kemenangan meyakinkan skuad Harimau Malaya atas Laos dengan skor telak 5-1 dan 0-3 di ajang Kualifikasi Piala Asia 2027.

Sementara seteru abadinya, Timnas Indonesia, tergelincir dalam dua laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde keempat kontra Arab Saudi (3-2) dan Irak (1-0).

Baca juga: FIFA Matchday Maret 2026 jadi Momen Hadirnya Pelatih Baru Timnas Indonesia?

Kekalahan itu membuat Timnas Indonesia turun 3 posisi ke rangking 122 dunia.

Senada dengan Malaysia, Vietnam pun sukses memanfaatkan laga di bulan Oktober lalu untuk memperbaiki peringkat.

Skuad asuhan Kim Sang-sik berhasil naik tiga tangga ke posisi 111 dunia dengan raihan 1183.62 poin.

Melihat update terkini tersebut, tentu, absennya Timnas Indonesia di FIFA Matchday bisa saja membuat mereka semakin tertinggal dari Malaysia dan Vietnam.

Di mana, Malaysia bakal menghadapi lawan yang relatif di bawah mereka yakni Nepal di Kualifikasi Piala Asia 2027 pada 18 November nanti.

Sedangkan Vietnam bakal menghadapi lawan mudah yakni Laos dalam ajang Kualifikasi Piala Asia 2027 pada tanggal yang sama.

Kemenangan bakal membuat raihan poin Malaysia dan Vietnam semakin meninggalkan Timnas Indonesia yang memilih absen pada FIFA Matchday November ini.

Selain Malaysia dan Vietnam, Azerbaijan juga berpotensi kudeta posisi Timnas Indonesia di rangking FIFA.

Pasalnya, Azerbaijan bakal menjamu tamunya Islandia pada Kualfikasi Piala Dunia Zona Eropa pada 14 November 2025 mendatang.

Dengan catatan, Azerbaijan wajib menang atas Islandia yang memiliki rangking lebih tinggi dari mereka yakni 74 dunia.

(*)

Berita tentang Timnas Indonesia

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Kabar Buruk Timnas Indonesia: Berlian Persib & Buriram Disanksi Berat FIFA, PSSI Ikut Kena Getahnya, https://wow.tribunnews.com/superball/373361/kabar-buruk-timnas-indonesia-berlian-persib-buriram-disanksi-berat-fifa-pssi-ikut-kena-getahnya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved