Pilkada Kaltara

Teguh Setyabudi Perintahkan Bawaslu, Satpol PP, dan Humas Copot Atribut Incumbent Selama Kampanye

Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi perintahkan Bawaslu, Satpol PP, dan humas pemerintah bersikap netral, copot atribut incumbent selama kampanye

TRIBUNKALTARA.COM/FEBRIANUS FELIS
Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Pjs Gubernur Kalimantan Utara ( Kaltara ) Teguh Setyabudi perintahkan jajaran Bawaslu, Satpol PP, dan humas protokol pemerintah untuk bersikap netral pada tahapan Pilkada serentak yang dihelat 9 Desember 2020.

Hal itu disampaikan Teguh Setyabudi, saat zoom virtual meeting terkait percepatan penanganan Covid-19 di Kaltara, kamis siang (1/10/2020).

Teguh Setyabudi mengingatkan Bawaslu, Satpol PP, dan Humas protokol pemerintah untu menjaga netralitas, terutama menyangkut persoalan atribut.

"Saya minta kepada seluruh jajaran satpol pp untuk netral bukan hanya lawan incumbent saja ditertibkan, tapi incumbent juga," kata Teguh.

Tidak hanya itu, Teguh Setyabudi juga tegaskan agar foto-foto incumbent yang terpajang di kantor-kantor pemerintahan untuk segera diturunkan dan disimpan rapi.

"Kalau kepala daerah yang maju, foto kepala daerah yang diturunkan begitu sebaliknya jika wakilnya yang maju.

Kalau dua-duanya maju, maka dua-duanya diturunkan," ujar Teguh Setyabudi.

Larangan Kampanye Hitam, Peserta Pilgub Kaltara Wajib Perhatikan Hal Ini saat Sebar Bahan Kampanye

Jadwal Liga Italia Juventus vs Napoli, Big Match Bernuansa AC Milan, Andrea Pirlo vs Gattuso

Bawaslu dan Polri Tak Main-main Tindak Pelanggar Kampanye, Tim Gabungan Sudah Terbentuk di Bulungan

Eks Danjen Kopassus Kecam Aksi Gatot Nurmantyo dan Baret Merah: Jangan Mentang-mentang Jenderal

Menurut Teguh Setyabudi, hal ini dilakukan untuk menjaga netralitas ASN selama masa kampanye berlangsung.

"Nanti 5 Desember malam pukul 01.00 dini hari, foto-foto nya dipasang lagi sesuai kondisi semula.

Jadi, begitu kepala daerahnya masuk pagi, fotonya sudah terpajang rapi," tutur Pjs Gubernur Kaltara ini.

Demikian halnya, dengan ucapan atau videotron incumbent yang maju di Pilkada, Teguh Setyabudi mengharapkan bidang humas untuk tidak memuat foto atau video yang ada incumbent.

"Harus diedit, dan jangan ditampilkan demi menjaga netralitas kita," ungkapnya.

Selain itu juga, Teguh Setyabudi perintahkan kepada jajaran OPD termasuk humas dan protokol untuk melakukan webinar atau sosialisasi FGD secara daring terkait kesuksesan Pilkada di tengah pandemi Covid-19.

Teguh mengharapkan agar tidak hanya ASN yang mengikuti webinar tersebut, tapi juga masyarakat non ASN termasuk pasangan calon.

Sementara itu, Bawaslu Nunukan, Mochammad Yusran mengaku pihaknya sudah melakukan penertiban foto-foto incumbent sebelum masuk masa kampanye.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved