Ferdinand Hutahaean Bakal Loncat ke PDIP? Anak Buah Megawati Buka Pintu ke Eks Demokrat

Politikus Ferdinand Hutahaean dikabarkan bakal loncat ke PDIP setelah mundur dari Demokrat, anak buah Megawati buka pintu

Kolase TribunKaltara.com / Tribunnews dan KOMPAS.COM
Ferdinand Hutahaean dikabarkan bakal ke PDIP, setelah mundur dari Demokrat (Kolase TribunKaltara.com / Tribunnews dan KOMPAS.COM) 

TRIBUNKALTARA.COM - Politikus Ferdinand Hutahaean dikabarkan bakal loncat ke PDIP setelah mundur dari Demokrat, anak buah Megawati buka pintu.

Mundurnya Ferdinand Hutahaean dari Demokrat membuat heboh publik, lantaran eks anak buah Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) itu mendekat ke PDIP.

Terkait kabar tersebut, PDIP membuka pintu jika Ferdinand Hutahaean ingin bergabung menjadi kader partai pimpinan Megawati.

Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan, partainya tak menutup pintu terhadap warga negara Indonesia yang ingin bergabung, termasuk Ferdinand Hutahaean.

"Dengan prasyarat pokok yaitu menerima dan tegak lurus di jalan ideologi Pancasila," ucap Djarot saat dihubungi Tribun, Jakarta, Senin (12/10/2020).

Baca juga: Jelang Malam Ramah Tamah HUT Ke 21 Nunukan, Bakal Pajang Hasil Lukisan Pelajar Nunukan

Baca juga: Walikota Tarakan dr Khairul Bersama DPRD Tarakan Janji Sampaikan Aspirasi Massa Tolak UU Cipta Kerja

Baca juga: Berperan Penting dalam Meningkatkan Perekonomian Desa, DPMD Fokus Perkuat Kelembagaan Posyantek

Menurut Djarot, dirinya sampai saat ini tidak mengetahui apakah Ferdinand Hutahaean telah membangun komunikasi dengan politikus PDIP atau belum.

Namun, Djarot menyebut setiap warga negara Indonesia jika ingin bergabung dengan PDIP harus memenuhi syarat dan melalui prosedur yang telah ditetapkan.

"Ada prosedur yang harus dilalui oleh siapapun yang mau bergabung di PDIP, yakni membikin surat pernyataan untuk masuk sebagai anggota dengan melampirkan foto copy KTP," papar Djarot.

Sebelumnya, Ferdinand Hutahaean yang menjabat Kepala Biro Energi dan Sumber Daya Mineral, Departemen VII DPP Partai Demokrat, menyerahkan surat pengunduran diri dari partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) pada hari ini.

Ferdinand Hutahaean menyebut alasan mundur dari partai Demokrat, karena ada sejumlah perbedaan prinsip dan cara pandang isu nasional antara dirinya dan partai.

"Perbedaan prinsip dan perbedaan cara pandang terkait isu-isu nasional antara saya dan pengurus lainnya adalah alasan utama," jelasnya.

Kemudian, perbedaan prinsip cara mengelola partai yang membuat Ferdinand Hutahaean merasa tidak nyaman lagi sehingga memutuskan untuk keluar.

Teranyar kata dia, terkait Rancangan Undang-Undang Cipta Tenaga Kerja.

"Terakhir kemarin cara pandang terhadap UU Ciptaker yang sangat mendasar bagi saya semakin menguatkan pilihan saya untuk mundur," tegasnya.

"Daripada jadi konflik di internal, lebih saya pergi dengan keyakinan prinsip politik saya bahwa kepentingan bangsa jauh di atas segalanya termasuk diatas kepentingan politik kelompok.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved