Listifah Tewas di Tangan Selingkuhan, Bermula dari Pertemuan Reuni SD, Begini Kronologisnya
Pamit Suami Pergi Jualan Pakaian, Perempuan ini ditemukan tewas di hotel setelah cekcok dengan selingkuhan
Kapolsek Jati AKP Bambang Sutaryo menyampaikan, penemuan jasad korban bermula dari kecurigaan pihak Hotel akibat tak ada respons dari penghuni hotel kamar 105 meski telah memasuki waktu persiapan "check out".
Karena sudah lebih dari jam 12 siang, petugas hotel pun juga sudah berupaya mengetuk pintu kamar hotel, namun lagi-lagi tak merespons.
Sampai akhirnya untuk memastikannya, pihak hotel kemudian menghubungi Mapolsek Jati.
"Kepolisian datang dan membuka pintu kamar hotel menggunakan kunci cadangan."
"Saat itu korban ditemukan sudah tak bernyawa," ungkap Bambang.
Mabuk Saat Datang
Kiswanto Hariyono (40) warga Desa Loram, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus mengaku saat membunuh Listifah dipengaruhi minuman keras.
Ia mengaku datang ke kamar hotel sudah dalam kondisi mabuk.
Kasat Reskrim Polres Kudus, AKP Agustinus David menyampaikan, pelaku datang menggunakan sepeda motor ke hotel tersebut sekitar pukul 14.30 WIB.
Saat diminta kartu tanda penduduk (KTP) pelaku juga tidak memberikan kepada petugas.
"Pelaku mengucapkan 'Saya biasa menginap di sini nggak perlu pakai KTP'," ujar dia, Selasa (27/10/2020).
Kemudian Listifah, warga Desa Megawon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus datang ke hotel setelahnya.
Sejumah saksi sudah melihat sepeda motor Vario K 5806 LT telah terparkir sekitar pukul 16.15 WIB.
"Pelaku keluar dari kamarnya nomor 105 itu sekitar pukul 20.30 WIB.
Saat ditanya mau check out, jawabnya tidak," ujar dia.
Hingga keesokan harinya, tamu yang ada di dalam kamar tersebut tidak keluar dan meresponsnya.
Sehingga dia melaporkannya ke Polsek Jati dan membuka kamar tersebut, ditemukan mayat wanita yang tertutup tumpukan pakaian.