Ini Rekam Jejak Guru Besar UGM Yogyakarta Abdul Gaffar Karim, Moderator Debat Publik Pilkada Nunukan

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Ini rekam jejak Guru Besar UGM Yogyakarta Abdul Gaffar Karim, moderator Debat Publik Pilkada Nunukan.

Debat publik Pilkada Nunukan, digelar di GOR Dwikora Nunukan, Jalan Sei Sembilang, Minggu (22/11/2020), pukul 20.00 Wita.

Debat kedua kali ini, mempertemukan dua pasangan calon ( Paslon) Calon Bupati dan Wakil Bupati Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara).

Baca juga: BREAKING NEWS Debat Publik Pilkada Nunukan, Cabup Asmin Laura & Dani Iskandar Bawa Suami dan Istri

Baca juga: Live Streaming MotoGP Portugal, Valentino Rossi Start di Belakang, Tonton Gratis di HP via Trans7

Baca juga: Syarwani-Ingkong Janjikan Kredit Mesra & Program Mantra Buat Pekerja Terdampak Covid-19 di Bulungan

Yakni, Asmin Laura-Hanafiah dan Dani Iskandar-Muhammad Nasir.

Debat publik malam ini, dipandu oleh seorang  guru besar Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Abdul Gaffar Karim.

Diketahui Abdul Gaffar Karim, saat ini tercatat sebagai dosen Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL), di UGM, Yogyakarta.

Berdasarkan rekam jejaknya, Abdul Gaffar Karim menyelesaikan pendidikan sarjana di Jurusan Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM pada tahun 1994.

Tidak hanya itu, Abdul Gaffar Karim juga master di Department of Asian Studies and Languages, The Flinders University of South Australia pada tahun 2000.

Dia menyelesaikan S3 Ilmu Politik di UGM pada 2018, minat kajiannya meliputi agama dan politik, tata kelola pemilu, desentralisasi dan studi demokrasi. 

"Terakhir kemarin moderator debat di Bantul, Yogyakarta sempat juga moderator debat di Kaltim," kata Ketua KPU Nunukan, Rahman, kepada TribunKaltara.com.

Menurut Rahman, akademisi berkacamata itu, juga mitra dalam setiap kegiatan KPU RI.

Rahman menambahkan, pihaknya memilih seorang guru besar dari Yogyakarta sebagai moderator debat Pilbup Nunukan, pasalnya tidak ingin beririsan dengan setiap paslon.

"Beliau orang hebat. Kita sengaja pilih di luar Kalimantan karena kita tidak ingin ada kedekatan emosional antara moderator dengan masing-masing Paslon," ujar Rahman.

Baca juga: IPW Beberkan Peta Bursa Calon Kapolri Usai Idham Azis Mutasi Jenderal Polri Imbas Kasus Habib Rizieq

Baca juga: Danrem 092 Maharajalila dan Pangkoarmada II Sambut KRI Bima Suci di Dermaga Lantamal XIII Tarakan

Baca juga: LINK LIVE STREAMING Debat Publik Pilkada Nunukan Malam Ini di YouTube, Ini Tema yang Diangkat

Hingga berita ini diturunkan, debat publik Pilkada Nunukan 2020 masih berlangsung.

Debat publik Pilbup Nunukan 2020 disiarkan secara streaming di media sosial facebook KPU Nunukan, Devia TV, dan RRI Nunukan.

Debat juga direlay di channel YouTube @Tribun Kaltim Official dan @Tribun Kaltara Official.

( TribunKaltara.com / Felis)