Virus Corona Tarakan
113 Karyawan Terpapar Covid-19, RSUD Tarakan Tutup Beberapa Pelayanan Lagi, Sampai Kapan?
RSUD Tarakan kembali tutup beberapa pelayanan, lantaran kembali meningkatnya jumlah karyawan RSUD Tarakan yang terpapar Covid-19.
Penulis: Rismayanti | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) Tarakan kembali tutup beberapa pelayanan , lantaran kembali meningkatnya jumlah karyawan RSUD Tarakan yang terpapar Covid-19 .
Direktur Utama ( Dirut ) RSUD Tarakan , dr Muhammad Hasbi Hasyim mengatakan penutupan beberapa pelayanan dilakukan mulai Selasa (5/1/21) sampai dengan Minggu (10/1/21).
Adapun pelayanan yang ditutup sementara yaitu Instalasi Gawat Darurat (IGD), Instalasi Rawat Jalan ( Poliklinik ), Instalasi Rehab Medik ( Fisioterapi ), dan Instalasi Bedah Sentral Elektif.
"Ditutup mulai besok sampai Minggu (10/1/21). (Buka) Itu melihat perkembangan juga," ujar dr Muhammad Hasbi Hasyim kepada TribunKaltara.com Senin (4/1/2021).
Baca juga: Soal Aturan Belanja di Pantai Amal Lama Tarakan, Kadis Pariwisata: Tidak Boleh Ada Keputusan Sepihak
Baca juga: Ada Aturan Belanja Minimal Rp 150 Ribu di Pantai Amal Tarakan, Ini Kata Akademisi Ana Sriekaningsih
Baca juga: Libur Tahun Baru, Warga Tarakan Minta Masyarakat Tak Buang Sampah Sembarangan di Pantai Binalatung
Dia menambahkan, per hari ini, ada sebanyak 113 karyawan RSUD yang terpapar Covid-19 .
Antara lain, dokter spesialis 2 orang, dokter umum 4 orang, perawat dan bidan 51 orang, farmasi 34 orang.
Selanjutnya, tenaga kesehatan ( Nakes ) lain 8 orang, dan Nakes 14 orang.
"Pasien-pasien yang berobat kita alihkan ke fasilitas kesehatan lain. Tapi kalau kasus-kasus darurat tetap kita tangani," katanya.
Dia mengakui, dirinya juga sudah melakukan tes swab.
"Alhamdulillah hasilnya negatif," tuturnya.
Vaksin Tiba di Kaltara Besok
Sebelumnya diberitakan, vaksin Covid-19 direncanakan tiba di Tanjung Selor , Kaltara besok pagi.
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kaltara , Agust Suwandy , saat ditemui di Kantor Gubernur Kaltara , Tanjung Selor .
"Jumlahnya ada 10.680 dosis vaksin, kalau siang ini sudah tiba di Balikpapan, diperkirakan tiba di Kaltara besok pagi," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Kaltara, Agust Suwandy, Senin (4/1/2021).
Vaksin yang diberangkatkan dari Biofarma di Bandung Jawa Barat itu, akan menggunakan jalur darat dari Balikpapan ke Kalimantan Utara .
"Dari Biofarma Bandung ke Balikpapan lewat udara, lalu skenario terbaru, dari Balikpapan lewat jalur darat ke Kaltara ," terangnya.
Menurutnya, kedatangan vaksin Covid-19 esok hari adalah instruksi dari Kementerian Kesehatan.
Sebelumnya, rencana distribusi vaksin di Kaltara akan dilakukan setelah distribusi di Jawa dan Bali selesai.
Baca juga: Libur Tahun Baru 2021, Pantai Binalatung Tarakan Alami Penurunan Pengunjung
Baca juga: Patroli Tahun Baru 2021, Satpol PP Tarakan Sempat Terlibat Cekcok dengan PSK Gegara Ini
Baca juga: Ini yang Dirasakan Warga Tarakan saat Malam Tahun Baru 1 Januari 2021, Beda dari Sebelumnya
Namun, Kementerian Kesehatan menginginkan distribusi vaksin merata dan serempak ke seluruh provinsi di Indonesia.
"Memang ini dari Kemenkes, rencana awalnya kami ini setelah Jawa Bali, namun Kemenkes ingin serempak di seluruh Indonesia , rencananya akan dilaunching untuk vaksinasi ini di 34 provinsi," ucapnya.
Agust menambahkan, setibanya vaksin Covid-19 di Kaltara , Dinas Kesehatan kabupaten dan kota yang akan mengambilnya, untuk dibawa ke daerah masing-masing.
"Nanti dari Dinkes kabupaten kota akan ambil di sini, dari Bulungan , Malinau , Tana Tidung , akan ambil.
Kalau Nunukan dan Tarakan kami masih menunggu konfirmasinya, lalu nanti teman-teman Dinkes yang akan distribusi di daerahnya," tambahnya.
(*)
( TribunKaltara.com / Risnawati )
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official