Vaksinasi Tahap Pertama Usai, Kadinkes Bulungan Imam Sujono Jelaskan Pemberian Dosis Tahap Kedua

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Vaksinasi tahap pertama usai, Kadinkes Bulungan Imam Sujono jelaskan pemberian dosis tahap kedua.

Vaksinasi tahap pertama yang diberikan kepada 10 orang perwakilan dari pejabat di Kabupaten Bulungan, perwakilan organisasi profesi kesehatan di Bulungan serta tokoh agama telah diberikan pada Kamis lalu.

Pemberian 0,5ml dosis vaksin Sinovav adalah tahap pertama.

Baca juga: Gazebo Pantai Amal Lama Ditertibkan, Kasatpol PP Tarakan Hanip Matiksan: Tak Indahkan Surat Teguran

Baca juga: Ada 3.000 Dosis Vaksin, Kadinkes Bulungan Imam Sujono: Vaksinasi Untuk Nakes Target Selesai Sepekan

Baca juga: Kadinkes Bulungan Imam Sujono Sebut 3.000 Dosis Vaksin Corona Sinovac Disimpan di Instalasi Farmasi

Adapun 0,5ml dosis tahap kedua, akan diberikan setelah dua minggu sejak penyuntikan tahap pertama dilakukan.

Hal ini dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Kesehatan Bulungan, ditemui di UPT Puskesmas Tanjung Selor.

"Untuk dosis kedua, dua minggu lagi, dua minggu lagi sejak yang pertama kemarin," ujar Kepala Dinas Kesehatan Bulungan, Imam Sujono, Jumat (15/1/2021).

Terkait lokasi pelaksanaan, pihak Dinkes Bulungan, masih menunggu jadwal dan agenda dari 10 tokoh dan pejabat tersebut.

Apabila jadwal dan agenda padat, pihaknya membuka opsi untuk menjemput bola.

"Inikan situasional, kita lihat agenda mereka ya, kalau pejabat itu padat jadwalnya kita kan bisa jemput bola," tambahnya.

Namun dirinya berharap, lokasi vaksinasi tahap kedua, bagi 10 tokoh dan pejabat, dapat dilakukan di lokasi vaksinasi tahap awal, yakni di UPT Puskesmas Tanjung Selor.

Baca juga: Pertamina Kalimantan Komentari Soal Harga Gas Elpiji 3 Kg di Nunukan Tembus Rp 70 Ribu per Tabung

Baca juga: Tanya Kriteria Cewek Idaman ke Ariel Noah, Anya Geraldine jadi Salah Tingkah Dengar Jawabannya

Baca juga: Irfan Hakim Terisak di Pusara Syekh Ali Jaber saat Pemakaman

Ia beralasan fasilitas di UPT Puskesmas Tanjung Selor sudah memadai, dari tahapan alur pemberian vaksin hingga tenaga kesehatannya.

"Seyogyianya di sini, karena di sini sudah lengkap, dari tahap awal pendaftaran, skrining, vaksinasi hingga observasi," terangnya.

"Karena semua tahapan itu harus dilalui kembali sebelum vaksin diberikan, dan di sini sudah lengkap semua," tuturnya.

( TribunKaltara.com / Maulana Ilhami Fawdi )

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official