Berita Nasional Terkini

Cara Rangkul Senior di Polri? Tito Karnavian Berbagi Tips Dengan Listyo Sigit tentang Kapolri Muda

Cara rangkul senior di Polri? Tito Karnavian berbagi tips dengan Listyo Sigit tentang Kapolri muda.

Kolase TribunKaltara.com
Calon Tunggal Kapolri, Komjen Pol Listyo Sigit dan Mendagri Tito Karnavian. Kolase TribunKaltara.com 

TRIBUNKALTARA.COM - Cara rangkul senior di Polri? Tito Karnavian berbagi tips dengan Listyo Sigit tentang Kapolri muda.

Sebagai calon tunggal Kapolri yang diajukan oleh Presiden Jokowi, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo melanjutkan sowan ke Kapolri-Kapolri terdahulu.

Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim pun, akhirnya bertemu dengan Tito Karnavian yang kini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri ( Mendagri).

Seperti Tito Karnavian, apabila nantinya menjadi Kapolri, Listyo Sigit Prabowo sama-sama masih memiliki masa pensiun panjang saat diusulkan sebagai calon tunggal Kapolri.

Sehingga, pastinya sosok Tito Karnavian dan Listyo Sigit Prabowo memiliki senior-senior yang dilewatinya saat menjabat sebagai Kapolri.

Baca juga: PT Pelni Nunukan Siapkan & Layani Rapid Test, Penumpang Kapal Wajib Lengkapi HAC dan Rapid Antigen

Baca juga: Seleksi Berkas Pegawai Non PNS Malinau Diumumkan Secara Daring, Panitia Seleksi : Jadwalnya Tentatif

Baca juga: UPDATE Tambah 40, Kasus Positif Covid-19 Kaltara Capai 5.671, 1 Pasien Meninggal Dunia di Tarakan

Baca juga: Akses Jembatan Petani Rumput Laut Putus, Warga Korban Kebakaran Rumah di Nunukan Minta Bantuan Pemda

Listyo Sigit Prabowo masih memiliki beberapa Komjen yang lebih senior darinya di Polri.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menunjuk Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri.

Sedangkan Kompolnas, pada awalnya menyerahkan 5 nama Komjen kepada Presiden untuk dipilih.

Menteri Dalam Negeri ( Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, calon tunggal kapolri, Komjen Listyo Sigit Prabowo, mendatangi kediamannya pada Senin (18/1/2021) pagi.

Kunjungan tersebut juga dihadiri istri Listyo Sigit.

"Tadi juga Pak Sigit ke kediaman, tadi pagi pukul 08.00 lewat sedikit, dengan ibu Sigit," kata Tito Karnavian usai rapat dengan Komisi II DPR, Senin (18/1/2021).

Tito Karnavian merupakan kapolri yang menjabat pada 2016 - 2019, sebelum digantikan oleh Jenderal Pol Idham Azis.

Tito Karnavian mengatakan, dirinya menghargai langkah Sigit yang mendatangi para mantan kapolri guna meminta masukan dan restu.

Langkah tersebut, kata dia, merupakan tradisi di jajaran kepolisian.

Baca juga: Antisipasi Lakalantas, Babinsa Koramil Tarakan Utara Perbaiki Jalan Berlubang Bersama Warga

"Saya juga sering begitu dulu.

Sama tadi pagi juga, prinsipnya Pak Sigit ingin meminta masukan-masukan," ujarnya.

Tito Karnavian mengatakan, dalam pertemuan tersebut ia berpesan agar Listyo Sigit Prabowo menjaga soliditas internal Polri mengingat penunjukan Listyo melangkahi beberapa angkatan di atasnya.

"Oh ya (masukan), di antaranya bagaimana untuk membuat soliditas internal, ya karena Pak Sigit sama dengan saya, banyak senior di atas.

Tapi kiat-kiat seperti itu saya kira cukup Pak Sigit dan saya yang tahu," ucapnya.

Selain itu, Tito Karnavian berpesan agar Listyo memperkuat soft approach dengan jajaran Binmas dan mengedepankan kinerja dalam penegakan hukum yang lebih tegas.

Lebih lanjut, Tito menilai, dengan pengalaman dan kemampuan yang dimiliki, Listyo Sigit Prabowo sudah sangat siap menjadi Kapolri.

Baca juga: Akhirnya Pemerintah Akui Warga Masih Bisa Terpapar Covid-19 Meski Divaksin, Manfaat Vaksin Terkuak

Listyo, kata Tito, pernah menjabat sebagai Kadiv Propam dan Kabareskrim yang memiliki peran yang sangat mendukung.

"Sehingga sekali lagi, saya berpandangan Pak Sigit sudah sangat siap jadi Kapolri.

Dan saya doakan semoga prosesnya lancar, dan saya doakan bisa mengemban amanah ini dengan baik," kata dia.

Kompolnas Rapat dengan DPR RI

Ketua Pelaksana Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto, menilai tak ada masalah dengan dipilihnya Komjen Listyo Sigit Prabowo, sebagai calon tunggal Kapolri.

Benny beranggapan, kritik yang menilai Listyo Sigit terlalu muda untuk menjadi Kapolri tidak ada hubungannya dengan kemampuan dia.

"Kalau dari kami memetik pengalaman Pak Tito (Karnavian) dulu, tidak ada masalah.

Tunjukkan prestasinya, kinerjanya, kemampuannya, semua menerima.

Saya yakin bapak presiden mempertimbangkan itu," kata Benny usai menghadiri rapat di Komisi III, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (18/1/2021).

Baca juga: Manuver Donald Trump Jelang Lengser dari Gedung Putih, Obral Grasi, Daftar Penjahat yang Dibebaskan

Selain itu, kritik juga datang karena Listyo Sigit Prabowo akan melangkahi dua angkatan setelah Kapolri saat ini Jenderal Idham Azis, yang merupakan Akpol Angkatan 1988.

Sementara Listyo merupakan Akpol Angkatan 1991.

Benny justru menilai, jika resmi terpilih, Listyo akan memiliki masa jabatan yang panjang dan bersamaan dengan masa jabatan Joko Widodo ( Jokowi) sebagai Presiden hingga 2024.

"Kita lihat ini sampai 2024 masa jabatan Presiden, akan lebih nyaman sampai selesai.

Daripada nanti dua tahun ganti lagi, dua tahun ganti lagi," ujarnya.

Temui Mantan Kapolri Lainnya

sebelum menjalani fit and proper test, Komjen Listyo Sigit dikabarkan melakukan pertemuan terbatas dengan para mantan Kapolri.

Sebut saja mantan Kapolri Jenderal (Purn) Sutarman, Jenderal (Purn) Timur Pradopo, Jenderal (Purn) Badrodin Haiti, Jenderal (Purn) Roesman Hadi dan Jenderal (Purn) Roesdihardjo.  

“Silaturahmi ini merupakan tradisi dan bentuk penghormatan kepada pendahulu,” beber Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono dalam keterangan medianya yang diterima Kompas.tv, Minggu (17/1/2021). 

Dalam pertemuan tersebut, Komjen Listyo Sigit Prabowo bersilaturahmi sekaligus meminta doa restu kepada sejumlah mantan Kapolri.

Baca juga: Terjawab Cara Gisel Tutupi Kasus Video Syur dari Putrinya Bersama Gading Marten, Bakal Dijelaskan

Secara khusus Listyo Sigit meminta dukungan dan wejangan sebelum mengemban tugas menjadi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.

Argo Yuwono menambahkan, anjangsana ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan generasi muda Polri terhadap pimpinan Polri yang berjasa membentuk organisasi Kepolisian.

“Sebagai anak dan bapak, Pak Sigit meminta dukungan dan wejangan sekaligus silaturahmi kepada mantan Kapolri,” kata Argo. 

Dalam pertemuan itu, para mantan Kapolri memberikan pesan agar mantan Kapolresta Solo tahun 2011 itu tetap menjaga soliditas internal dengan senior maupun dengan junior.

Baca juga: Terjawab, Penyebab 2 Nakes di Kota Asal Jokowi Diobservasi Semalaman Usai Disuntik Vaksin Sinovac

Bahwa mengemban tugas sebagai Kapolri adalah merupakan amanah dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan dengan baik.

“Juga menjaga sinergitas dengan TNI yang sudah sangat terjalin baik,” imbuh dia. 

Yang terakhir, kata Argo, pesan para senior agar Polri harus dipercaya oleh masyarakat dengan begitu dalam setiap melakukan tugasnya Polri mendapat dukungan.

(*)

Artikel ini telah tayang dengan judul "Kesamaan Langkahi Senior untuk Jadi Kapolri, Ini Saran Tito Karnavian untuk Listyo Sigit", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2021/01/18/16064421/kesamaan-langkahi-senior-untuk-jadi-kapolri-ini-saran-tito-karnavian-untuk.

Artikel ini telah tayang di Kompas.TV dengan judul https://www.kompas.tv/article/138682/jadi-calon-kapolri-listyo-sigit-prabowo-sowani-senior-apa-isi-pertemuan-mereka?page=all dan https://www.kompas.tv/article/137903/pp-pemuda-muhammadiyah-minta-dpr-bedah-tuntas-visi-misi-calon-kapolri-listyo-sigit-prabowo?page=all

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved