Kapolri Baru
Kata-kata Perpisahan Jenderal Idham Azis Setelah Pensiun dari Kapolri, Sanjung Listyo Sigit Prabowo
Kata-kata perpisahan Jenderal Idham Azis setelah pensiun dari Kapolri, sanjung Listyo Sigit Prabowo
"Penunjukkan sebagai Kapolri merupakan suatu amanah yang sangat besar," ucap Listyo Sigit Prabowo.
Listyo Sigit Prabowo berkomitmen akan menjalankan tugasnya sebagai Kapolri sebaik-baiknya.
"Oleh karena itu niat baik dan komitmen untuk selalu berbuat yang terbaik menjadi landasan bagi saya dalam membawa institusi Polri semakin baik ke depannya," ungkapnya.
Baca juga: Resmi Digantikan Listyo Sigit, 5 Jenderal Ini Korban Tindakan Tegas Idham AzIs Selama Jabat Kapolri
Selanjutnya, Listyo Sigit Prabowo menyoroti sosok Idham Azis yang selalu menjadi panutannya sebagai anggota Polri.
Listyo Sigit Prabowo bercerita jasa Idham Azis dalam pengungkapan kasus-kasus besar yang ia ungkap ketika masih menjadi Kabareskrim.
"Selama saya menjadi Kabareskrim, berbagai capaian, prestasi, seperti pengungkapan kasus-kasus yang menjadi perhatian publik, tentu berkat dukungan dan arahan Beliau," terangnya.
"Beliau adalah sosok senior yang sangat saya kagumi, senantiasa menjadi teladan dan menjadi role model baik dalam kedinasan maupun kehidupan sehari-hari."
Listyo Sigit Prabowo memuji kemampuan Jenderal Idham Azis yang tenang dan fokus dalam mengambil keputusan.
"Beliau juga merupakan sosok pimpinan yang berani dan bertanggung jawab," kata Listyo Sigit Prabowo.
Ia mengibaratkan Idham Azis layaknya burung elang yang tidak memamerkan keindahannya namun memberikan bukti nyata.
"Seperti karakter elang pemimpin," ujar Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Elang pemimpin itu tidak perlu memamerkan dirinya, seperti burung merak, burung nuri ataupun burung kepodang untuk dikenal dan disegani oleh kawan maupun lawan," ucapnya.
Listyo Sigit Prabowo menyebut, Idham Azis adalah sosok polisi yang tidak senang pencitraan dan lebih memilih memberikan bukti nyata.
"Hal ini sejalan dengan pribadi Beliau, Bapak Idham Azis yang tidak suka melakukan pencitraan dalam bekerja namun lebih mengutamakan hasil kerja yang nyata dirasakan," pungkasnya.
Simak videonya mulai menit ke-22.00: