Berita Tarakan Terkini
Data Bank Indonesia, Dana Pihak Ketiga Kaltara Tumbuh Positif 2,32 Persen di 2020, Rp 10,76 Triliun
Posisi Dana Pihak Ketiga ( DPK ) di Provinsi Kaltara pada Desember 2020 tumbuh positif sebesar 2,32% (year on year/yoy).
Penulis: Rismayanti | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Posisi Dana Pihak Ketiga ( DPK ) di Provinsi Kaltara pada Desember 2020 tumbuh positif sebesar 2,32% (year on year/yoy).
"Yaitu dari Rp 12,47 triliun pada Desember 2019 menjadi Rp 10,76 triliun pada Desember 2020," ujar Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara ( KPwBI Kaltara ), Yufrizal, Kamis (4/2/21)
Peningkatan ini terutama terjadi pada sisi tabungan. Dimana tabungan yang memiliki pangsa tertinggi yaitu sebesar 57,3% dari total DPK, tumbuh sebesar 12,91% (yoy) dari Rp 6,47 triliun menjadi Rp 7,31 triliun.
• Isu Selingkuh Jadi Penyebab Rachel Vennya Gugat Cerai Suaminya? Sempat Direspons Niko Al Hakim
• Disuntik Vaksin Corona Sinovac, Tenaga Kesehatan di Garut Kejang hingga Pingsan, Ini yang Terjadi
• Terkait Keberadaan Ormas Terlarang di Malinau, Wabup Topan Amrullah Beberkan Temuannya
Deposito dengan pangsa 28,6% tumbuh sebesar 0,46% (yoy), yaitu dari Rp 3,62 triliun menjadi Rp 3,64 triliun.
Begitu pula giro yang memiliki pangsa 14,2% terkontraksi sebesar -23,74% (yoy), yaitu dari Rp 2,37 triliun menjadi Rp 1,80 triliun.
Dalam rilis KPwBI Kaltara, pada Desember 2020, Giro Kalimantan Utara tercatat mengalami kontraksi yang cukup dalam sebesar -23,74% (yoy).
Hal ini utamanya disebabkan oleh peningkatan realisasi belanja Pemerintah Daerah dan realisasi dana penanganan Covid-19 pada akhir 2020. Sejalan dengan meningkatnya baik nilai dan volume transaksi RTGS pada Desember 2020 sebesar 44,6% (mtm) dan 24,9% (mtm).
Posisi kredit/pembiayaan yang disalurkan oleh bank di Provinsi Kaltara pada Desember 2020 tercatat tumbuh positif sebesar 6,23% (yoy) yaitu dari Rp10,12 triliun menjadi Rp10,75 triliun.
• Hari Kelima Kampanye Simpatik Prokes, Kodim 0907 Tarakan Edukasi Masyarakat Wajib Pakai Masker
• Setelah Pergoki Suaminya Wakil Ketua DPRD Sulut Selingkuh, Begini Kabar Michaela Paruntu
• Jaga Kebugaran Selama Pandemi, Sekda Malinau Beberkan Kebiasaannya Konsumsi Madu Campur Jeruk Nipis
"Pertumbuhan ini masih didukung oleh kualitas kredit yang terpantau aman dengan NPL di level 0,73%, relatif membaik dibandingkan bulan sebelumnya," jelasnya.
"NPL tersebut juga masih berada jauh di bawah ambang batas aman yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu 5%," sambungnya.
Adapun untuk Kota Tarakan, posisi kredit bulan Desember 2020 mengalami kontraksi lebih dalam dari -0,62% (yoy) menjadi -4,01% (yoy) yaitu dari Rp 3,90 triliun, menjadi Rp 3,86 triliun dengan NPL sebesar 1,14%, atau relatif mengalami sedikit penurunan dibandingkan bulan sebelumnya.
(*)
Penulis: Risnawati
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official