Berita Nunukan Terkini
Gandeng Pemda Nunukan, Alumni Universitas Mulawarman Bersih-bersih Kawasan Pesisir & Hutan Mangrove
Gandeng Pemda Nunukan, alumni Universitas Mulawarman bersih-bersih kawasan pesisir & hutan mangrove.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Gandeng Pemda Nunukan, alumni Universitas Mulawarman bersih-bersih kawasan pesisir & hutan mangrove.
Ikatan Alumni Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman ( IKA Fahutan Unmul ) Cabang Kaltara, gandeng Pemerintah Daerah ( Pemda ) Nunukan lakukan aksi bersih kawasan pesisir dan hutan mangrove, Sabtu (06/02/2021), pagi.
Sebanyak 138 peserta yang berasal dari jajaran Pemda, TNI-Polri, LSM, dan Mahasiswa Pencinta Alam turun tangan membersihkan sampah plastik di lokasi Wisata Mangrove Belagaone Karya di Jalan Adi Karya, Rt 006, Kecamatan Nunukan Selatan.
• Pengunjung Keluhkan Akses Jalan Masuk Wisata Mangrove Belagaone Becek, Ini Komentar Pemkab Nunukan
• Bersama Polres Nunukan Polda Kaltara Masih Kejar R, Pelaku Dibalik Bisnis Sabu 2 Kilogram Asal Tawau
• Sidang Kedua di MK, Bawa 48 Alat Bukti ke Persidangan, Bawaslu Nunukan Siap Beri Keterangan
Belakangan diketahui, aksi tersebut merupakan program kerjasama IKA Fahutan Unmul Cabang Kaltara dengan Deutsche Gesellschaft Fur Internationale Zusammenarbeit (GIZ).
Program kerjasama itu berupa kampanye pelestarian ekosistem pesisir dan mangrove dari ancaman pencemaran sampah plastik.
Koordinator Lokal Ika Fahutan Unmul Cabang Kaltara, Joned mengatakan, program kerjasama Indonesia dengan Jerman itu mulai dilakukan diawal tahun 2021 di wilayah Kaltara yakni Bulungan, Tarakan, dan Nunukan.
"Ada beberapa giat yang sudah kami lakukan berupa kampanye melalui webinar pada Kamis lalu. Peserta yang hadir secara Daring dari 5 Kabupaten/ Kota di Kaltara.
Hari ini kami melakukan aksi bersih kawasan pesisir dan mangrove," kata Joned kepada TribunKaltara.com, seusai aksi bersih, pukul 12.00 Wita.
Menurut Joned, pelestarian ekosistem pesisir dan mangrove dari ancaman pencemaran sampah plastik harus dilakukan secara berkelanjutan.
Pasalnya, kawasan pesisir dan mangrove memiliki peran penting untuk menjaga kestabilan ekosistem lingkungan hidup di masa mendatang.
"Harapannya kegiatan ini bisa menggugah kita semua, bahwa pelestarian kawasan pesisir dan Mangrove itu sangat penting bagi masa depan kita," ucapnya.
Tak hanya itu, Joned mengaku, pasca aksi bersih, pihaknya akan melakukan pengolahan sampah plastik di laut menjadi bahan baku material daur ulang.
Bahkan, pilot project yang sedang disusun oleh IKA Fahutan Unmul Cabang Kaltara itu berkaitan dengan pemanfaatan kawasan Mangrove menjadi lebih lestari dan berkelanjutan.
"Untuk kampanye pembatasan kantong plastik, minggu depan akan dibagikan kantong belanja ramah lingkungan dan tumbler kepada masyarakat Nunukan secara gratis. Project ini sampai di akhir Februari. Sementara kami menyusun pilot project di Kaltara satu diantaranya mendesain kawasan Mangrove menjadi kawasan wisata. Artinya orang bisa teredukasi bahwa kawasan mangrove bisa punya nilai tanpa merusak ekosistem," tuturnya.
Sampah plastik dan kertas yang dipungut di kawasan pesisir dan mangrove akan dibawah ke bank sampah untuk dipilah.
Untuk sampah plastik dan kertas yang bisa diolah akan menjadi bahan baku material daur ulang. Sementara sampah organik akan diolah menjadi pupuk kompos.
• Prakiraan Cuaca di Kaltara Hari Ini Jumat 5 Februari 2021, Hujan Ringan di Nunukan Siang Hari
• Kapolres Nunukan Harap Raperda Disiplin Prokes Covid-19 Segera Dievaluasi Pemprov Kaltara
• Rutin Dikirim Tiap Minggu, 4.200 Bibit Ayam Pedaging Ikut Berlayar ke Tanjung Selor dan Nunukan
Kendati begitu, kata Joned banyak yang perlu dibenahi di Wisata
Mangrove Belagaone Karya mulai dari tata batas, status kawasan, sistem pengelolaan dan pengamanan.
"Banyak kawasan Mangrove 'tidak bertuan', artinya tidak jelas statusnya sehingga dilakukan perambahan. Kalau kawasan Wisata Mangrove itu ada pengelola yang jelas, maka otomatis masyarakat sekitar akan ikut menjaga karena memberikan dampak ekonomi. Ini yang harus kita dorong," ungkapnya.
Selain aksi bersih, IKA Fahutan Unmul bersama Pemda, OPD terkait, TNI-Polri, dan Mahasiwa Pencinta Alam melakukan tanam pohon mangrove.
(*)
Penulis: Febrianus Felis
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official