Berita Nasional Terkini

Seusai Diminta Mundur oleh Elite Gerindra, Anies Baswedan Temui Prabowo di Kantornya, Bahas Apa?

Seusai diminta mundur oleh elite Gerindra Jakarta, Anies Baswedan temui Prabowo Subianto di kantornya, bahas apa?

Editor: Amiruddin
Kolase TribunKaltara.com / Tribunnews
Anies Baswedan dikabarkan telah menemui Prabowo Subianto di kantornya. (Kolase TribunKaltara.com / Tribunnews) 

"Tanya Pak Anies saja," katanya.

Sementara Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga merupakan Ketua DPP Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria mengatakan, pertemuan antara Anies dengan Prabowo merupakan hal biasa.

Menurut Riza, hubungan keduanya memang baik.

”Kalau pertemuan antara para pemimpin itu di mana saja biasa ya. Jadi saya kira enggak ada masalah,” kata Riza kepada wartawan, Jumat (5/2).

Belakangan hubungan Anies dan Partai Gerindra yang merupakan satu di antara pengusungnya di Pilkada DKI 2017 memang jadi sorotan publik.

Ada dua hal yang melatarbelakangi sorotan itu.

Ganjar Ungguli Prabowo Subianto, Anies Nomor 3, SMRC RIlis Hasil Survei Terbaru Menuju Pilpres 2024

Reaksi Prabowo Subianto Setelah Sandiaga Uno Resmi Jadi Menteri, Gerindra Tetap Kritik Pemerintah

Prabowo Subianto Bungkam, Tak Pasang Badan untuk Edhy Prabowo, Luhut Bereaksi Titip Pesan ke KPK

Pertama, serangan dari politikus Partai Gerindra Ali Lubis kepada Anies yang meminta mantan rektor Universitas Paramadina itu mundur jika tak lagi sanggup menangani pandemi di DKI Jakarta.

Hal itu kemudian menimbulkan kecaman, seperti dari Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman.

Dia mengingatkan Ali Lubis yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPC Gerindra Jakarta. "Diam kau," tulis Habib membalas cuitan Ali.

Kedua, isu Pilkada serentak 2024 yang terkait rencana revisi UU Pemilu.

Dalam Revisi UU itu, ada ketentuan untuk menggelar Pilkada 2022 dan 2023.

Anies yang masa jabatannya di DKI habis pada 2022 terseret polemik karena sejumlah pihak menilai tanpa jabatan ia kehilangan panggung sebelum Pilpres 2024.

Di sisi lain Gerindra yang kini sudah berkoalisi dengan Jokowi dan masuk pemerintahan ingin pilkada digelar serentak yaitu 2024, termasuk jadwal Pilgub DKI Jakarta.

Sikap Gerindra ini sama dengan partai koalisi Jokowi lainnya seperti PDIP dan PPP.

Jika Pilkada digelar di 2024, Anies akan menganggur selama dua tahun karena masa jabatannya habis di 2022.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved