Berita Nasional Terkini
TERKEPUNG Kelompok Teroris Poso Pimpinan Ali Kalora Terjepit, TNI-Polri Ketahui Tempat Persembunyian
Terkepung kelompok teroris Poso pimpinan Ali Kalora terjepit, TNI-Polri ketahui tempat persembunyian.
TRIBUNKALTARA.COM - Terkepung Kelompok Teroris Poso pimpinan Ali Kalora terjepit, TNI-Polri ketahui tempat persembunyian.
Usai terjadi baku tembak yang menyebabkan satu prajurit TNI meninggal dunia, dan 2 anggota Kelompok Teroris Poso wafat, aparat gabungan TNI-Polri semakin mengetatkan penjagaan.
Alhasil, upaya penjagaan TNI-Polri dengan cara pengepungan mempersempit ruang gerak Kelompok Teroris Poso pimpinan Ali Kalora.
Sehingga, kondisi saat ini membuat Kelompok Teroris Poso terjepit dan membahayakan bagi seluruh anggota Kelompok Teroris Poso .
Baca juga: Baku Tembak dengan Kelompok Teroris Pimpinan Ali Kalora, Satu Pasukan Brimob Polri Gugur di Poso
Baca juga: Baku Tembak TNI-Polri vs Kelompok Teroris Poso, 1 Prajurit Gugur, Ledakan Bom Bunuh Anak Tokoh MIT
Usai insiden kontak senjata dengan aparat, dua anggota kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur ( MIT) tewas.
Pimpinan kelompok teroris MIT Poso, Ali Kalora kini kian terdesak.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Rusdi Hartono dalam keterangan resminya menyatakan pergerakan kelompok teroris yang dipimpin Ali Kalora semakin mengecil.
Pasukan TNI maupun Polri telah mengepung lokasi yang diduga jadi tempat persembunyian Kelompok Teroris Poso.
Peningkatan operasi TNI-Polri di kawasan tersebut jadi ancaman serius Ali Kalora yang selamat dalam insiden baku tembak sebelumnya.
"Setelah TNI dan Polri banyak di sana, aktivitas mereka semakin terjepit. Mudah-mudahan bisa segera diselesaikan kelompok Ali Kalora ini," kata Rusdi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (3/3/2021).
Rusdi berharap situasi ini membuat pengejaran jadi lebih mudah.
Saat ini, aparat gabungan yang bergabung dalam Satuan Tugas Operasi Madayo Raya masih terus melakukan pengejaran terhadap sisa kelompok MIT.
Operasi pengejaran MIT berpusat di pegunungan di Poso, Parigi Moutong, dan Sigi, yang merupakan daerah gerilya mereka.
Pada Senin (1/3/2021), dua anggota MIT yakni Samir alias Alfin dan Irul tewas pasca kontaksenjata dengan TNI/Polri di Dusun Andole, Desa Tambarana, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Poso, Sulawesi Tengah.
Keduanya bagian dari daftar pencarian orang terkait terorisme di Poso.
Baca juga: Kronologi Kontak Tembak di Poso, 2 Anggota Kelompok Teroris Ali Kalora Tewas, 1 Prajurit TNI Gugur
Baca juga: KETAT Anies Baswedan & Risma Tarung Elektabilitas, Mensos Baru Jokowi Lampaui Gubernur DKI Jakarta