Progres Pembangunan PLTA Kayan Terhambat, Bupati Bulungan Syarwani Perintahkan Bentuk Tim Percepatan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Progres pembangunan PLTA Kayan Terhambat, Bupati Bulungan Syarwani perintahkan bentuk tim percepatan.

Menanggapi hasil audiensi dengan investor proyek PLTA Kayan, yakni PT KHE, Bupati Bulungan mengatakan, akan membentuk tim percepatan.

Tim ini nantinya bertugas mengkoordinasikan dan membantu kendala yang dihadapi oleh PT KHE dalam merealisasikan investasinya di proyek PLTA Kayan.

Baca juga: Perdana Kunjungi KRI Dewaruci, Ini Tanggapan Anggota DPRD Bulungan Purani Jaul: Saya Sangat Bangga

Baca juga: Tolak KLB Demokrat Moeldoko, Yansen TP Datangi Polda Kaltara, Anak Buah AHY di Bulungan Lakukan Ini

Baca juga: Belajar Tatap Muka Dilaksanakan April 2021, Bupati Bulungan Syarwani Minta Guru Segera Divaksin

Hal ini diungkapkan oleh Bupati Bulungan, saat ditemui di Kantor Bupati Bulungan usai mengikuti pemberian vaksinasi dosis kedua, Rabu (24/3/2021).

"Dengan tim ini, nantinya ada beberapa permasalahan yang akan kita dorong, tapi tentu sesuai dengan kapasitas kita di kabupaten," ujar Bupati Bulungan, Syarwani.

Salah satu yang akan didorong oleh pihak Pemkab ialah mengenai pembebasan lahan, baik lahan untuk akses jalan menuju lokasi proyek. Maupun lahan di dua desa yang akan terdampak pembangunan bendungan PLTA Kayan.

Dirinya pun meminta, agar nantinya pihak PT KHE, dapat proaktif dalam menyampaikan kendala yang dihadapi kepada tim percepatan.

"Tentu akan kita bantu, termasuk kemarin masalah lahan, kita minta jajaran direksi KHE proaktif, sehingga tim itu bisa langsung terkoordinasi," ucapnya.

"Terkait lahan, kita sudah minta DPMD harus mulai invetarisasi aset daerah di Long Pelban dan Long Lejoh," katanya.

Ditanyakan mengenai kepemimpinan tim percepatan, Bupati Syarwani menugaskan wakilnya, yakni Ingkong Ala sebagai Ketua Tim Percepatan.

Baca juga: Sempat Tertimbun Longsor, Warga Gotong Royong, Jalan Bilung Desa Jelarai Bulungan Sudah Bisa Dilalui

Baca juga: Respons BPBD Bulungan Soal Tanah Longsor di Desa Jelarai Selor: Tunggu Cuaca Terang Dulu

Baca juga: BREAKING NEWS Diguyur Hujan Semalaman, Ruas Jalan di Desa Jelarai Selor Bulungan Tertimbun Longsor

"Saya minta Pak Wabup yang langsung memimpin tim, dan itu juga lintas OPD," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, pihak PT KHE masih menunggu izin dari pemerintah pusat, yakni izin pinjam pakai kawasan hutan atau IPPKH, sebelum memulai pembangunan proyek PLTA.

Pihaknya mengaku, hingga saat ini progres pembangunan PLTA masih berjalan, seperti pembebasan lahan untuk akses jalan, dan dermaga personel di sekitar lokasi proyek di Desa Muara Pengean, Kecamatan Peso.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official