Vaksinasi Calon Jemaah Haji Utamakan Lansia, Dinkes Tarakan Sebut Dilaksanakan Bertahap

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Pelaksanaan vaksinasi bagi calon jemaah haji (CJH) Kota Tarakan telah berlangsung sejak Minggu (28/3/2021) kemarin.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Tarakan, Irwan Yuwana mengatakan, dalam vaksinasi haji ini, diutamakan CJH Lansia.

Irwan menambahkan, sekitar 40 jemaah haji Lansia yang akan divaksin.

Baca juga: Tahun Ini Ditargetkan 7 Desa di Kabupaten Malinau Terdaftar Program PTSL 2021

Meski begitu dia katakan, adanya kebijakan baru Pemerintah Provinsi Kaltara, untuk mengefektifkan vaksinasi Covid-19 bagi CJH.

Sehingga semua jemaah haji yang sudah melakukan pelunasan, baik reguler maupun plus dapat divaksin.

"Jadi ada 170 (CJH Tarakan) tapi di jadwalkan bergilir.

Jadi kemarin itu khusus lansia, dan dilanjut hari ini sampai Rabu besok," ujarnya, Senin (29/3/2021).

Baca juga: Ini Upaya BPBD Kaltara Minimalisir Pencemaran Laut  Pasca Tumpahan Minyak dari Speedboat Terbakar

Jika sebelumnya vaksinasi massal dilakukan di Gedung Serbaguna Pemkot Tarakan, namun berbeda halnya dengan vaksinasi bagi lansia, yang mana dilakukan di rumah sakit.

Irwan sampaikan, skrining bagi Lansia sebelum dilakukan vaksinasi, perlu dilakukan dengan ketat. Mengingat para Lansia rentan dengan penyakir komorbit.

Baca juga: Bupati Nunukan Asmin Laura Beberkan Penyebab Gaji Ketua RT Menunggak

"Lansia itu lebih ketat lagi. Banyak skriningnya, ada tambahan 5 atau 6 item pertanyaan," katanya.

"Lansia ini rata-rata punya penyakit penyerta (komorbit), seperti hipertensi, diabetes, atau yang lainnya. Makanya itu butuh skrining yang teliti. Makanya kita arahkan ke rumah sakit," tuturnya.

(*)