Kabar Artis
Hak Asuh Anak Jatuh ke Tsania Marwa, Atalarik Syach Beberkan Alasan Tolak Serahkan Dua Buah Hatinya
“Saya mungkin banget bisa untuk 100 persen anak-anak di rumah saya karena apa memang dari awal anak-anak bersama saya,” terang Atalarik Syach.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM – Aktor Atalarik Syach angkat bicara soal hak asuh dua buah hatinya dengan Tsania Marwa.
Sebagaimana yang diketahui bahwa Tsania Marwa memenangkan hak asuh terhadap dua anaknya usai diputus Pengadilan Tinggi Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Namun hingga kini mantan suaminya, Atalarik Syach masih enggan menyerahkan dua buah hati mereka.
Pesinetron kelahiran 2 Juni 1973 itu mengaku keberatan dan menolak adanya tindakan eksekusi terhadap kedua anaknya.
Baca juga: Sinopsis dan Link Nonton Ikatan Cinta Senin Malam Ini, Andin Belum Sadar, Mama Rosa dan Al Cemas
Baca juga: Gubernur Papua Lukas Enembe ke Papua Nugini Lewat Jalur Tikus, Tito Karnavian Beri Teguran Keras
Baca juga: Tips Olahraga Aman saat Puasa Ramadan, Begini Anjuran dari Dokter yang Bisa Diikuti
Atalarik menuturkan pihaknya memilih untuk menempuh solusi berupa musyawarah daripada menyerahkan anaknya secara paksa untuk ikut bersama ibu kandungnya.
“Keberatan kami adalah tidak dibenarkan tindakan eksekusi, terus terang kami menolak dan lebih kepada solusi untuk musyawarah,” kata Atalarik dikutip TribunKaltara.com dari kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (5/4/2021).
Pria berusia 47 tahun itu pun mengaku sudah berkoordinasi dengan KPAI untuk menjadi saksi, apabila sewaktu-waktu pihak Tsania datang untuk menjemput paksa anak mereka.
“Di sini saya juga sudah ke KPAI secara pribadi, untuk KPAI bertindak sebagai saksi apabila tindakan (eksekusi) ini tetap dilaksanakan,” imbuhnya.
Pihaknya pun mempertimbangkan kondisi Syarif dan Shabira yang sudah tinggal bersamanya selama 4 tahun.
“Yang menjadi pertimbangan berat buat saya pribadi, anak-anak ini 4 tahun cuma sama saya apalagi sepanjang pandemi,” ungkapnya.
Atalarik pun optimis akan terus mengasuh anak-anaknya meski putusan dimenangkan oleh mantan istrinya.
“Saya mungkin banget bisa untuk 100 persen anak-anak di rumah saya karena apa memang dari awal anak-anak bersama saya,” terangnya.
Dia pun mengungkit soal sikap Tsania Marwa yang tidak mau belajar dari kesalahan ketika dinasihati.

“Musyawarah antara saya dengan mantan istri saya tidak pernah muncul itu karena apa, nah itu (Tsania) tidak mau dikoreksi,” tutur Atalarik.
Ayah dari dua anak itu bersikeras agar Tsania mengembalikan nama baik keluarganya sebelum keduanya membahas soal anak.
“Tolong tuduhannya dia tahun lalu, tuduhan Tsania Marwa terhadap saya, abang saya dan adik saya soal penganiayaan itu tolong diperbaiki di media secara nasional,” ujarnya.
Baca juga: Detik-detik Ashanty Tangkap Momen Langka Anang dan Krisdayanti Akrab di Pernikahan Atta dan Aurel
Baca juga: Daftar Harga iPhone April 2021, Mulai dari iPhone X, iPhone 11, iPhone SE hingga iPhone XS
Baca juga: Me Time Seru dan Mudah untuk Bantu Atasi Stres
Lebih lanjut adik dari Teddy Syach menginginkan agar mantan istrinya itu mengklarifikasi hal tersebut di media dengan jelas.
“Ini siapa yang mau ngebersihin masalah saya yang scoop-nya sudah tingkat nasional, itu tuntutan saya dan dia harus bicara secara detail apa yang sudah dia perbuat,” tutur pria yang akrab disapa Arik itu.
Atalarik Syach menegaskan pihaknya taka akan memberi izin Tsania Marwa untuk menginjakkan kaki di kediamannya sebelum membuat klarifikasi.
“Bagaimana saya bisa mengizinkan dia masuk ke halaman rumah saya untuk melihat anak-anak kalau itu tidak disampaikan. Karena halaman rumah saya kan itu hak saya,” tandas dia.
Atalarik Syah Menangkan Gugatan Harta Gona-gini dari Tsania Marwa: Saya Berbahagia, Bisa Tenang
Tepat 12 bulan usai perkara gugatan harta gana-gini yang diajukan Tsania Marwa terhadap Atalarik Syach kini sudah menemui titik terang.
Berdasarkan pernyataan Junaidi kuasa hukum Atalarik Syach, perkara harta gana-gini tersebut telah dimenangkan oleh kliennya.
Putusan hakim Pengadilan Agama Cibinong tersebut dikeluarkan melalui persidangan virtual atau secara e-court pada 31 Maret lalu.
“Alhamdulillah proses persidangan yang panjang dan melelahkan ini dimenangkan oleh Atalarik Syach,” kata Junaidi dikutip TribunKaltara.com dari siaran langsung YouTube Intens Investigasi, Senin (5/4/2021).
Baca juga: Viral, Video Cacing yang Keluarkan Cairan Disebut Beracun saat Disentuh, Begini Kata Peneliti
Baca juga: Update Kasus Video Syur Gisel, Nobu Ngaku Mulai Was-was, Tunggu Kepastian Usai 25 Kali Wajib Lapor
Baca juga: Jebolan Indonesian Idol ini Tak Bisa Tidur, Kampungnya Dihantam Bencana Besar, Minta Doa untuk NTT
Adapun pada putusan tersebut menetapkan harta bersama antara Tsania Marwa dan Atalarik Syach semasa pernikahan hanyalah satu mobil dan satu set meja perlengkapan.
Padahal Tsania Marwa dalam hal ini sebagai penggugat sebelumnya mencantumkan rumah, ruko hingga barang bergerak lainnya dalam tuntutannya yang pada akhirnya tidak terbukti di persidangan.
“Berdasarkan pertimbangan dari Majelis Hakim tersebut memutuskan hanya dua barang saja yang ditetapkan sebagai harta bersama yaitu satu buah mobil Mercedes Benz dan satu setmeja perlengkapan,” imbuhnya.
Pengacara Atalarik Syach menambahkan pihaknya akan menghitung nilai dari kedua barang harta gana-gini tersebut bersama Tsania Marwa dan membagi rata.
“Nanti kami tergugat dan penggugat akan menentukan penjualan dari mobil Merci ini dan juga satu set meja perlengkapan, yang tentunya hasil dari penjualan ini akan dibagi dua,” ungkapp Junaidi.
Hal tersebut sesuai dengan putusan dari pihak PA Cibinong agar harta tersebut dibagi rata.
Pihaknya pun hingga kini mengaku belum ada komunikasi lebih lanjut dengan Tsania Marwa maupun dengan kuasa hukumnya.
“Belum ada (komunikasi dengan pihak Tsania) karena ini kan kalau dari kami posisinya pasif ya, karena kami digugat nanti kita lihat bagaimana itikad baiknya dari pihak Tsania Marwa,” ujarnya.

Sementara itu Atalarik Syach mengaku dirinya lega atas keputusan perkara yang sudah berlangsung selama setahun itu.
“Saya cukup lega, dari awal saya cuma bilang dari awal saya ingin mempertahankan apa yang menjadi hak saya,” kata pria berusia 47 tahun itu.
Dia berharap mantan istrinya itu agar berlapang dada menerima putusan dari pengadilan.
“Mudah-mudahan dia bisa menerima ini dan dia juga tahu itu, selebihny saya ikhlaskan apa yang sudah dia rasakan, dia bawa,” ucapnya.
Baca juga: Guru Belum Divaksin, Kecamatan Ini Belum Ikut Pembelajaran Tatap Muka, Lima Kecamatan Diperbolehkan
Baca juga: Syarat dan Cara Dapatkan BPUM atau BLT UMKM 2021 Rp 1,2 Juta, Simak untuk Dapatkan Formnya
Baca juga: Tidak Bawa Surat Perintah,TNI-Polri Dilarang Masuk ke Tempat Hiburan Malam, Begini Penjelasan Propam
Pesinetron kelahiran 2 Juni 1973 itu juga mengaku bahagia atas kemenangannya di persidangan.
“Jadi intinya saya berbahagia, saya bisa tenang nggak lain ya demi kebutuhan keluarga saya sekarang,” pungkas Atalarik Syach.
Sebagai informasi Atalarik Syach dan Tsania Marwa menikah pada 10 Februari 2012 silam dan dikaruniai dua buah hati.
Namun keduanya memutuskan untuk berpisah dan resmi bercerai pada 15 Agustus 2017.
Perceraian Atalarik Syach dan Tsania Marwa pun harus diiringi dengan sederet drama dari gugatan harta gana-gini hingga hak asuh anak.
(*)
( TribunKaltara.com / Titik Wahyuningsih )
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official