Berita Daerah Terkini
Mendikbud Nadiem Minta Sekolah di Balikpapan Gelar PTM Terbatas, Tidak Perlu Tunggu Ajaran Baru
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim meminta sekolah di Kota Balikpapan menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim meminta sekolah di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur segera menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Langkah tersebut perlu dilakukan setelah para pendidik dan tenaga kependidikan di Balikpapan rampung divaksin seluruhnya.
"Dengan divaksinasinya pendidik dan tenaga kependidikan kota Balikpapan secara lengkap, satuan pendidikan dapat segera memberikan opsi PTM terbatas sesuai dengan SKB Empat Menteri.
Tidak perlu menunggu tahun ajaran baru untuk memulai PTM terbatas," ujar Nadiem melalui keterangan tertulis, Rabu (7/4/2021).
Baca juga: Guru Belum Divaksin, Kecamatan Ini Belum Ikut Pembelajaran Tatap Muka, Lima Kecamatan Diperbolehkan
Baca juga: Pembelajaran Tatap Muka di SMPN 2 Malinau Telah Dilakukan, Jam Belajar dan Upacara Dikurangi
Pada Selasa (6/4/2021) kemarin, Nadiem meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk pendidik dan tenaga kependidikan Kota Balikpapan di Dome Kota Balikpapan.
Pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan vaksinasi kepada 2.600 pendidik dan tenaga kependidikan.
Lalu ditambah lagi sebanyak 1.000 pendidik dan tenaga kependidikan.

1000 Pendidik dan tenaga kependidikan yang divaksinasi dosis pertama mencakup PTK jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Luar Biasa (SLB), dan Sekolah Dasar (SD).
50 di antaranya adalah PTK Madrasah Ibtidaiyah (MI) di bawah binaan Kementerian Agama (Kemenag).
"Langkah pemerintah kota Balikpapan untuk memberikan vaksinasi bagi PTK jenjang PAUD, TK, SLB dan SD sangatlah tepat.
Sebab, murid-murid jenjang tersebut yang paling sulit melakukan pembelajaran jarak jauh selama pandemi," ujar Nadiem.
Baca juga: Girangnya Atta Halilintar Saat Tahu Hasil USG Aurel Hermansyah: Alhamdulillah, Doa Kita Didengar
“Segera setelah guru-guru mendapat vaksinasi Covid-19, maka PTM terbatas bisa segera dilakukan. Tidak perlu menunggu sampai bulan Juli," tambah Nadiem.
Seperti diketahui, Pemerintah akhirnya memutuskan untuk menggelar pembelajaran tatap muka terbatas untuk para satuan pendidikan di Indonesia.
Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan sekolah wajib menerapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas, setelah para pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah tersebut seluruhnya divaksin.
Keputusan ini ditetapkan melalui Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Baca juga: Hasil Liga Champions, Manchester City vs Dortmund, Gol Injury Time Foden Buat Wakil Jerman Merana