Berita Nasional Terkini

Prakiraan Cuaca Sabtu 17 April 2021, 17 Wilayah Potensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Simak prakiraan cuaca Sabtu 17 April 2021, 17 wilayah di Indonesia berpotensi diguyur hujan lebat disertai petir dan angin kencang

Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM/HO
Ilustrasi Cuaca ekstrem di Kalimantan Utara 

TRIBUNKALTARA.COM - Simak prakiraan cuaca Sabtu 17 April 2021, 17 wilayah di Indonesia berpotensi diguyur hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Sebanyak 17 wilayah di Indonesia berpotensi diguyur hujan lebat disertai petir dan angin kencang, termasuk di antaranya Kalimantan Utara atau Kaltara.

Selain 17 wilayah tersebut, dalam rilis resmi BMKG juga memprediksi sekira 8 wilayah lainnya di Indinesia yang berpotensi diguyur hujan disertai petir dan angin kencang.

Sehingga, BMKG mengimbau warga tetap waspada saat beraktivitas, guna mewaspadai perubahan cuaca yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

Baca juga: Aksi Keji KKB Papua, Setelah Tembak Mati Guru dan Tukang Ojek, Kini Bunuh Anak SMA Ilaga, Kronologi

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) merilis peringatan dini cuaca ekstrem di 25 wilayah Indonesia, Sabtu (17/4/2021).

Sebanyak 17 daerah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.

Di antaranya adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, dan Lampung.

Sementara delapan wilayah lainnya diperkirakan diguyur hujan yang juga dapat disertai petir dan angin kencang.

Dilansir Bmkg.go.id, Typhoon Surigae terpantau berada di Samudra Pasifik sebelah timur Filipina yang bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan angin maksimum mencapai 65 kt dan tekanan minimum 975 hPa.

Sistem ini secara tidak langsung membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) yang memanjang di Laut Sulawesi dan membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Utara, di utara Kalimantan Utara, dari Sulawesi Utara hingga Maluku Utara.

Typhoon Surigae juga menyebabkan pembentukan Low Level Jet (LLJ) yang memanjang di perairan utara Papua Barat dan di Samudera Pasifik sebelah timur Filipina.

Kondisi ini menyebabkan peningkatan pertumbuhan awan hujan di sekitar sistem siklon tropis dan di sepanjang daerah konfluensi dan konvergensi.

Kemudian, peningkatan kecepatan angin (>25 kts) dan tinggi gelombang (>2,5 meter) di sekitar sistem siklontropis dan di sepanjang LLJ tersebut.

Baca juga: Akar Masalah Perawat di Palembang Babak Belur Dipukuli Ayah Pasien hingga Viral, Polisi Bertindak

Berikut peringatan dini cuaca ekstrem Sabtu, 17 April 2021, dilansir Bmkg.go.id:

Wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat / petir dan angin kencang

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved