Liga italia
Erick Thohir Akui Ada Godaan Beli Inter Milan Lagi Gegara Scudetto dan Kepergian Conte
Menteri BUMN Erick Thohir memberi pengakuan mengejutkan soal godaan kembali membeli Inter Milan, imbas Scudetto dan kepergian Antonio Conte
Sehingga jika ditotal, keuntungannya mendekati 150 juta euro atau Rp 2,4 triliun," tambahnya.
Sejatinya Inter Milan bukan satu-satunya tim dunia yang pernah dikelola oleh Erick Thohir.
Erick Thohir juga pernah mengakuisisi tim Liga Amerika Serikat (MLS), DC United, pada 2012.
Erick Thohir bersama rekannya, Jason Levien, saat itu membeli saham DC United sebesar 78 persen.
Pada Agustus 2018, Erick Thohir memutuskan untuk melepas seluruh sahamnya di DC United.
Baca juga: Anak Emas Antonio Conte Diincar PSG, Bayern, dan Chelsea, Sosok Pengganti Masuk Radar Inter Milan
Di Tanah Air, Erick Thohir tercatat juga pernah menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat.
Jabatan itu dilepas Erick Thohir pada 2019 setelah dirinya dilantik Presiden Joko Widodo menjadi Menteri BUMN.
Terkini, Erick Thohir tercatat menjadi salah satu pemilik Persis Solo bersama putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dan Direktur PT Plevia Makmur Abadi, Kevin Nugroho.
Ketiganya memiliki jumlah saham yang berbeda di PT Persis Solo Saestu (PSS) sebagai pihak yang menaungi kubu Liga 2 tersebut.
Kaesang Pangarep menjadi pemilik saham terbesar di PT Persis Solo Saestu, yakni 40 persen.
Di sisi lain, Kevin Nugroho memiliki 30 persen, sedangkan Erick Thohir memiliki 20 persen. Adapun 10 persen saham lainnya dimiliki oleh para pendiri PT PSS dan tim internal lain Persis Solo.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com