Berita Tarakan Terkini
Guru Sudah Divaksin, 41 Sekolah di Tarakan akan Laksanakan PTM, Berikut Daftarnya
Memasuki awal Juni 2021, belum ada satupun sekolah tingkat SD maupun SMP yang resmi melakukan pembelajaran tatap muka (PTM).
Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Memasuki awal Juni 2021, belum ada satupun sekolah tingkat SD maupun SMP yang resmi melakukan pembelajaran tatap muka (PTM).
Walaupun diakui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tarakan, Tajuddin Tuwo, sejauh ini sudah ada 27 sekolah yang resmi mendapat lampu hijau dari Wali Kota Tarakan untuk melaksanakan PTM.
Dari 27 sekolah tersebut terdiri dari lima sekolah menengah pertama (SM), delapan sekolah dasar (SD) dan 14 TK.
Baca juga: PTM Dilaksanakan Awal Juli, Vaksinasi Guru PAUD dan SD hingga SMP di Kaltara Mencapai 80 Persen
Baca juga: Jelang PTM, Disdikbud Bulungan Klaim Vaksinasi Guru Telah 75 Persen, Yakin Sebelum Juli 2021 Selesai
Seluruh sekolah yang mendapat lampu hijau adalah mereka yang sudah mengantongi surat izin dan ditandatangani langsung oleh Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
"Kalau PTM ini syaratnya kan harus memiliki surat Izin. Mereka sudah punya izin," beber Tajuddin.
Adapun syarat kedua, seluruh guru yang berinteraksi dengan murid nantinya, harus melakukan vaksinasi.
"Itu pun kalau sudah divaksin harus 14 hari setelah vaksin dosis kedua itu baru bisa buka sekolah," jelas Tajuddin.
Ia melanjutkan, pihaknya sampai saat ini belum pernah mendapatkan informasi mengenai sekolah yang saat ini proses melakukan PTM.
Baca juga: Kepala Dinas Pendidikan Malinau Target Juli 2021 Vaksinasi Guru Selesai: Tunggu Kuota dari Dinkes
" Jadi saya kira itu tergantung dari sekolahnya. Ini sudah dikasih izin dari Ketua Satgas. Dan semua sudah dinilai diverifikasi serta disimulasi sesuai prokes. Ada SOP masing-masing sekolah," ungkap Tajuddin.
Diungkapkan Tajuddin kembali, bagi 27 sekolah yang ingin melaksanakan PTM sebenarnya tak perlu lagi melaporkan ke Disdik Kota Tarakan.
"Karena kami sudah kasih izin dan SK-nya sudah ada. Yang penting gurunya sudah divaksin semua," jelas Tajuddin.
Baca juga: Jelang Pembelajaran Tatap Muka, Dinas Pendidikan Kaltara Minta Vaksinasi Guru SMA Sederajat Dikebut
Ia melanjutkan, pelaksanaan PTM juga tidak harus menunggu tahun ajaran baru. Karen pelaksanaan PTM tidak harus serentak di Kota Tarakan maupun daerah lainnya.
"Tidak harus semua sekolah sama-sama masuknya," jelas Tajuddin.
Lebih lanjut dikatakan Tajuddin, selain 27 sekolah yang siap PTM, saat ini masih ada 23 sekolah masuk daftar antrian untuk mengantongi izin PTM dari Ketua Tim Satgas Penanganan Covid-19.
Adapun tahapannya saat ini sebagian masih proses menunggu verifikasi ada yang sudah melakukan simulasi dan ada yang menunggu vaksinasi oleh Dinkes Kota Tarakan.