Berita Malinau Terkini

Sejak Juni, Sudah 15 Kali Koneksi Internet di Malinau Bermasalah, Penyedia Jasa Sebut Force Majeure

Pertemuan antara perwakilan Forum Konsumen Telekomunikasi Malinau (FKTM) Manajemen Telkom Malinau membahas gangguan internet di Malinau.

Penulis: Mohamad Supri | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM/MOHAMMAD SUPRI
Pembahasan terkait permasalahan gangguan penyedia jasa layanan internet bersama perwakilan Konsumen dan Kakandatel Malinau & Nunukan di Kantor Plasa Telkom Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, Jumat (16/7/2021). (TRIBUNKALTARA.COM/MOHAMMAD SUPRI) 

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Menindaklanjuti hasil pertemuan pertama antara Koordinator Telkom Malinau terkait gangguan jaringan di Malinau, Kepala Kantor Daerah Telkom Malinau sepakat menemui perwakilan Konsumen.

Kemarin, Jumat (16/7/2021), dilaksanakan pertemuan antara perwakilan Forum Konsumen Telekomunikasi Malinau (FKTM) dan perwakilan Manajemen Telkom Malinau.

Baca juga: Masyarakat Tuntut Kompensasi, Akibat Internet Alami Ganguan, Begini Penjelasan Telkom Malinau

Dalam pertemuan tersebut, Kepala Kantor Daerah Telkom Malinau & Nunukan, Andi Naufal Iskandar menyampaikan, sejumlah permintaan dari FKTM telah disampaikan kepada pimpinan PT Telkom.

"Terkait informasi gangguan jaringan kepada pelanggan itu kami sepakat. Yang sulit adalah soal kompensasi menyeluruh. Karena ini harus diklaim sendiri oleh pengguna," ujarnya dalam pertemuan tersebut.

Andi Naufal Iskandar menyampaikan intensitas gangguan massal di Malinau lebih rentan karena sebagian titik berada di lokasi konstruksi jalan, dan beberapa wilayah yang rentan terdampak bencana.

Menurutnya, berdasarkan temuan petugas, sejak bulan Juni hingga saat ini, sekira 15 gangguan jaringan massal di Kabupaten Malinau.

"Dari bulan Juni itu ada 15 kali gangguan. Bulan Juni 8 kali dan bulan Juli sekarang terhitung 7 kali. Sebagian besar disebabkan oleh pihak ke tiga," katanya.

Penyebab utama terganggunya jasa layanan internet tersebut diakibatkan karena gangguan terhadap infrastruktur jaringan.

Menurutnya, terputusnya fiber optik di Malinau seringkali diakibatkan karena aktivitas pembangunan jalan.

Selain itu karena bencana alam dan sabotase.

Mengenai hal ini, Telkom Malinau mengatakan telah menyampaikan kepada otoritas setempat untuk menghindari masalah yang sama terulang.

"Gangguan ini sebagian besar diakibatkan karena pihak ke tiga yang di luar dugaan kita.

Kami juga sudah sampaikan kepada pihak berwenang mengenai masalah ini," ucapnya.

Baca juga: Hari Pertama Daftar PPDB Online Jenjang SMP, Jaringan Internet jadi Soal, Berikut Kendala Lainnya

Pertemuan yang diadakan di Kantor Cabang Telkom Malinau tersebut menghasilkan 3 kesepakatan.

Yakni layanan informasi gangguan, klaim kompensasi gangguan sesuai SLG, dan upaya pencegahan gangguan yang sama terulang.

Mengenai upaya pencegahan, Telkom Malinau berjanji akan dengan cepat menangani jika kejadian serupa terulang. Dilakukan dengan menambah jumlah petugas di lapangan.

(*)

Penulis : Mohammad Supri

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved