CPNS Kaltara
Update CPNS Kaltara, Pelamar Bisa Pelajari Kisi-kisi jelang Seleksi CPNS via Simulasi CAT
Kabar baik bagi pelamar CPNS Kaltara, ada baiknya mempelajari kisi-kisi jelang seleksi CPNS via Simulasi CAT.
Sejauh ini baru 315 pelamar yang mendaftar dari alokasi kuota sebesar 603 formasi.
Menurut Arya, masih sedikitnya jumlah pelamar disebabkan oleh permasalahan Data Pokok Pendidikan atau Dapodik di Kemendikbud Ristek RI.
Sebab, calon pendaftar harus mendapatkan kesesuaian data antara data di Dapodik dengan formasi PPPK guru yang tersedia.
"Kalau dari segi pendaftaran kendalanya dari data Dapodik, karena dia kesesuaian data Dapodik harus sama dulu baru bisa daftar," kata Arya.
"Contoh ada guru honorer kualifikasi pendidikannya matematika, tapi ternyata waktu pendataan dia ngajar di guru Bahasa Indonesia. Dan Dapodik ini berdasarkan data real yang terinput," katanya.
Baca juga: Info CPNS Kaltara, Jangan Tiru Pendaftar CPNS 2021 yang Nekat Pakai Materai Palsu, Viral di Twitter
"Jadi saat formasi yang keluar guru Bahasa Indonesia, bukan matematika, pusing itu tidak bisa isi," tambahnya.
Lebih lanjut Arya menjelaskan bila perbedaan data Dapodik, ada di ranah Kemendikbud Ristek RI sehingga pihaknya tidak bisa mengintervensi atau mencari cara untuk memperbaiki.
"Dapodik inikan di Pusat, otomatis kami di BKD ataupun OPD lain tidak mengerti mengenai kendala ini," terangnya.
Sementara itu, data pendaftar di portal SSCASN hingga 23 Juli, mencapai 3.772.420 orang dan yang telah menyelesaikan pendaftaran sebanyak 2.798.396.
Kementerian Hukum dan HAM masih menjadi instansi yang paling diminati oleh pelamar CASN.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official