Berita Daerah Terkini
Mau Dijadikan Anak Angkat Gubernur Kaltim, Vino Bocah Yatim Piatu Kubar Dijemput Kakek dari Sragen
Mau dijadikan anak angkat Gubernur Kaltim Isran Noor, Vino bocah yatim piatu karena Covid-19 di Kubar dijemput kakek dari Sragen, Jawa Tengah.
TRIBUNKALTARA.COM, SENDAWAR - Mau dijadikan anak angkat Gubernur Kaltim Isran Noor, Vino bocah yatim piatu karena Covid-19 di Kubar dijemput kakek dari Sragen, Jawa Tengah.
Bocah yatim piatu di Kutai Barat bernama Alviano Dava Raharjo aloas Vino (9) akhirnya dijemput pihak keluarganya dari kedua orang tuanya dari Sragen Jawa Tengah.
Vino dijemput pihak keluarga didampingi Dinas Sosial Kabupaten Sragen Jawa Tengah. Dia dijemput langsung di rumah mediang orang tuanya di kampung Linggang Purworejo Kecamatan Tering Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur.
Bocah yatim piatu yang hidup sebatang kara usai kedua orang tuanya meninggal karena terpapar Covid-19 itu dijemput oleh kakeknya bernama Yatin bapam dari almarhumah ibu Vino, Lina Safitri.
Baca juga: Sebelum Tinggalkan Kubar, Vino Bocah Yatim Piatu karena Covid-19 Pamitan di Makam Kedua Orang Tuanya
Baca juga: Vino Bocah Yatim Piatu Gegara Covid-19 Pulang ke Sragen, Bupati Kubar FX Yapan Lepas Keberangkatan

Kakek Vino mengatakan, hari ini Minggu (1/8) vino langsung berangkat menuju Balikpapan dan rencananya langsung terbang ke Jawa Barat melalui Bandara Sams Sepinggan Balikpapan.
" Tadi pemerintah Kabupaten menyerahkan adik Vino kepada keluarga,” katanya," Minggu (1/8)
Dia juga menatakan penjemputan bocah kelahiran Sragen, 28 Agustus 2012 itu difasilitasi oleh kementerian sosial RI dan Dinas Sosial Kabupaten Sragen.
Sebelum dijemput pihak Pemkab Kutai Barat melalui Dinas Sosial melakukan serah terima anak dari pihak Pemkab ke pihak Keluarga.
Pihak keluarga Vino juga mengucapkan banyak terimakasih kepada warga Kutai Bara dan Pemkab Kubar serta para simpatisan yang menaruh perhatian kepada Vino.
Saya bapak dari ibunya Vino, Lina Safitri. Saya datang ke sini didukung sama bupati dan Dinsos kabupaten Sragen. Saya hanya bisa menyampaikan terima kasih kepada pemerintah di Kutai Barat. Kemudian masyarakat semuanya dari kalangan bawah sampai ke atas. Mudah-mudahan wilayah sini bisa sejahtera selalu,” ucap Yatin.
Soal masa depan Vino menurut sang kakek, juga mendapat dukungan penuh dari bupati Sragen dan kementerian pendidikan. Sementara soal tempat tinggal Vino masih akan didiskusikan dengan keluarga dari ayah dan ibu Vino.
“Vino punya dua keluarga di Sragen. Mbah Mitro dan mbah Yatim saya sendiri. Mbah Mitro itu orang tua dari ayahnya Vino, Kino Raharjo. Nanti keputusannya Vino mau ikut mbah Mitro atau mbah Yatin monggo. Kalau ikut saya, Alhamdulillah senang, ikut mbah Mitro saya juga mendukung,” ujar Yatin.
Sementara itu, Pemkab Sragen juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada masyarakat dan simpatisan selama ini serta pemkab Kubar yang telah meberikan perhatian khusus kepada Vino.
“Terima kasih kami sampaikan kepada pemerintah dan masyarakat kabupaten Kutai Barat yang telah peduli dengan adik Vino ini.
Baca juga: Isran Noor Minta Izin Istri, Berniat Bawa Vino, Bocah Yatim Piatu di Kutai Barat jadi Anak Angkat
Baca juga: Disebut Relationship Goals, Vino G Bastian Beri Alasan Menohok Hanya Follow Instagram Marsha Timothy

Atas nama pemerintah kabupaten Sragen kami mengucapkan terima kasih. Yang kedua untuk kepulangan kami harus menjalani tes PCR dulu. Mudah-mudahan hasilnya negatif supaya kami bisa terbang,” ujar Petugas Satuan Bakti Pekerja Sosial (Sakti Peksos) Perlindungan Anak Kabupaten Sragen Januri.