Berita Bulungan Terkini

Naik Speedboat ke Bulungan Wajib Tunjukan Sertifikat Vaksin, Bupati Syarwani Sebut Tinggal Penerapan

Naik speedboat ke Bulungan wajib tunjukan sertifikat vaksin, Bupati Bulungan Syarwani sebut tinggal penerapan.

TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI
Penumpang speedboat reguler tiba di Pelabuhan Kayan II, Tanjung Selor (TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Naik speedboat ke Bulungan wajib tunjukan sertifikat vaksin, Bupati Bulungan Syarwani sebut tinggal penerapan.

Diterapkannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Level 4 dan 3, hingga Minggu (1/8/2021) di setiap Kabupaten Kota di Kaltara berdampak pada perubahan kebijakan persyaratan perjalanan bagi para pelaku perjalanan.

Bupati Bulungan Syarwani mengatakan, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Kabupaten Kota lain, dan bersepakat agar akses keluar masuk khususnya dari jalur transportasi laut seperti speedboat diperketat.

Baca juga: Wajib Miliki Kartu Vaksinasi Covid-19, Ini Jadwal Speedboat Rute Malinau-Tarakan Sabtu 31 Juli 2021

Baca juga: Strategi Percepatan Vaksinasi Covid-19

Baca juga: Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Klaim Progres Vaksinasi Covid-19 di Daerahnya Sudah Hampir 80 Persen

Salah satu bentuknya ialah dengan mewajibkan setiap pelaku perjalanan menunjukan hasil negatif rapid tes antigen dan sertifikat vaksin Covid-19 minimal dosis pertama.

"Ini yang memang masih belum begitu maksimal, tapi nanti minta diawasi lagi kegiatan pintu masuk," kata Bupati Bulungan Syarwani.

"Kemarin kita sudah merapatkan bersama salah satu yang diusulkan ialah antigen dan vaksin, dan itu sudah dibahas tinggal bagaimana penerapannya nanti," tambahnya.

Bupati Syarwani mengaku belum dapat memberikan jadwal pasti, terkait kapan syarat tes rapid antigen dan sertifikat vaksin akan diterapkan.

Mengingat penerapan kebijakan tersebut harus disinkronkan dengan kesiapan dari Kabupaten Kota lainnya.

"Karena ini menyangkut kesiapan setiap daerah, karena pemberlakuan ini harus disinkronkan, kalau dari sisi persiapan petugas itu sudah siap," terangnya.

Baca juga: PPKM Level 3, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Bakal Tingkatkan Vaksinasi Covid-19 di Daerahnya

Baca juga: Kunjungi Nunukan, Komandan Lantamal XIII Tarakan Lakukan Monitoring Vaksinasi Covid-19 Massal 48 PMI

Baca juga: Progres Vaksinasi Covid-19 di Malinau hingga Juli 2021, Dinkes Sebut Permintaan Vaksin Sangat Tinggi

Lebih lanjut Ia mengatakan, bila nantinya persyaratan antigen diwajibkan bagi setiap pelaku perjalanan, maka biayanya akan ditanggung oleh negara.

"Dan Insya Allah kita tidak akan bebankan pada penumpang, karena kita dapat bantuan kepada Dinkes Bulungan untuk kegiatan tracing salah satunya dengan antigen itu," tuturnya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved